Aktivitas korban banjir di lokasi pengungsian Gor Total Persada, Periuk, Tangerang, Banten, Kamis (6/2/2020). Seribuan warga perumahan itu mengungsi karena tanggul Kali Ledug jebol. hingga kawasan perumahan itu terendam air dengan ketinggian 3,5 meter. (merdeka.com/Muhammad Fayyadh)
Aktivitas korban banjir di lokasi pengungsian Gor Total Persada, Periuk, Tangerang, Banten, Kamis (6/2/2020). Pengungsi berharap banjir segera surut agar mereka bisa kembali ke rumah masing-masing. (merdeka.com/magang/Muhammad Fayyadh)
Aktivitas korban banjir di lokasi pengungsian Gor Total Persada, Periuk, Tangerang, Banten, Kamis (6/2/2020). Seribuan warga perumahan itu mengungsi karena tanggul Kali Ledug jebol. hingga kawasan perumahan itu terendam air dengan ketinggian 3,5 meter. (merdeka.com/Muhammad Fayyadh)
Aktivitas korban banjir di lokasi pengungsian Gor Total Persada, Periuk, Tangerang, Banten, Kamis (6/2/2020). Pengungsi berharap banjir segera surut agar mereka bisa kembali ke rumah masing-masing. (merdeka.com/magang/Muhammad Fayyadh)
Seorang anak korban banjir bermain di lokasi pengungsian Gor Total Persada, Periuk, Tangerang, Banten, Kamis (6/2/2020). Seribuan warga perumahan itu mengungsi karena tanggul Kali Ledug jebol. hingga kawasan perumahan itu terendam air dengan ketinggian 3,5 meter. (merdeka.com/Muhammad Fayyadh)
Aktivitas korban banjir di lokasi pengungsian Gor Total Persada, Periuk, Tangerang, Banten, Kamis (6/2/2020). Pengungsi berharap banjir segera surut agar mereka bisa kembali ke rumah masing-masing. (merdeka.com/magang/Muhammad Fayyadh)
Anak-anak bermain di lokasi pengungsian Gor Total Persada, Periuk, Tangerang, Banten, Kamis (6/2/2020).Seribuan warga perumahan itu mengungsi karena tanggul Kali Ledug jebol. hingga kawasan perumahan itu terendam air dengan ketinggian 3,5 meter. (merdeka.com/Muhammad Fayyadh)
Seorang anak korban banjir bermain di depan Gor Total Persada, Tangerang, Banten, Kamis (6/2/2020).Pengungsi berharap banjir segera surut agar mereka bisa kembali ke rumah masing-masing. (merdeka.com/magang/Muhammad Fayyadh)