Selain Mawar, Ini 5 Bunga yang Bisa Kamu Beri ke Pacar Saat Hari Valentine

Memasuki Februari, biasanya tidak jauh-jauh dari perayaan Hari Valentine yang jatuh setiap tanggal 14 Februari.

oleh Liputan6dotcom diperbarui 13 Feb 2020, 12:02 WIB
Cokelat dan Bunga Valentine

Liputan6.com, Jakarta - Hari Valentine semakin dekat. Hari Valentine merupakan hari kasih sayang yang menjadi ajang untuk menunjukkan rasa sayang kepada pasangannya. Umumnya, orang akan memberikan coklat dan bunga sebagai tanda rasa sayangnya pada hari tersebut.

Bunga merupakan salah satu media perantara untuk mengungkapkan perasaan kasih sayang dan cinta. Bunga juga menjadi simbol kebahagiaan, kedamaian, gairah, dan rasa syukur. Namun, setiap bunga ternyata memiliki makna yang berbeda-beda lho.

Hal ini perlu kamu perhatikan saat ingin memberi bunga pada pasangan agar sesuai dengan suasananya. Nah, berikut 7 jenis bunga selain bunga mawar yang cocok kamu berikan saat Hari Valentine.

Saksikan Video Pilihan Di Bawah Ini:


1. Bunga Anggrek

Beberapa melihat jenis kembang ini seperti monyet. Sementara yang lainnya menilai mirip pria telanjang. Bagaimana dengan Anda?

Kamu bisa memberikan bunga Anggrek kepada pasanganmu. Bunga Anggrek mewakili cinta, rahmat, keindahan, dan kemewahan. Bunga ini termasuk ke dalam kategori bunga romantis yang dapat membuat pasanganmu terkesan.

Anggrek melambangkan keanggunan, dan cocok untuk diberikan pada seorang wanita. Anggrek memiliki warna yang beragam, seperti putih, kuning, oranye, dan hijau. Warnanya yang cerah dan halus mampu menenangkan hati siapa saja.


2. Bunga Tulip

Orang-orang memetik tulip gratis pada Hari Bunga Tulip Nasional di Dam Square yang berada di seberang Royal Palace, Amsterdam, 18 Januari 2020. Hari Bunga Tulip Nasional ini menandai pembukaan musim bunga tulip untuk industri bunga Belanda. (AP Photo/Peter Dejong)

Jika kamu ingin memuji kecantikan pasanganmu, melalui bunga Tulip kamu bisa mengungkapkannya. Pasalnya, ia memiliki warna yang cerah, seperti putih, pink, merah, dan lain-lain. Selain itu, bunga Tulip juga sering dikaitkan sebagai simbol kesetiaan, cinta, dan keindahan hidup.

Orang-orang menganggap bunga Tulip sebagai hadiah yang sempurna saat memasuki sebuah hubungan baru. Bunga Tulip yang halus ini memiliki jumlah serbuk sari yang sedikit sehingga bagus untuk mereka yang alergi terhadap bunga.


3. Bunga Anyelir

Letakkan bunga anyelir di dapur. Selain untuk mempermanis, ia juga bisa membuat suasana hati membaik. (Foto: pixabay.com)

Bunga Anyelir bisa menjadi salah satu pilihan kamu saat Hari Valentine tiba. Kamu bisa memberikan bunga Anyelir merah muda, putih, atau merah untuk membuat pasanganmu merasa istimewa. Keistimewaan lainnya, bunga Anyelir dapat hidup dan bertahan selama 18-20 bulan.

Bunga Anyelir dapat mengekspresikan beberapa perasaan. Biasanya, bunga ini digunakan sebagai daya tarik yang memesona. Bunga Anyelir terdiri dari warna putih, merah muda, ungu, dan kuning.


4. Bunga Camellia

Camellia (Via: mrwallpaper.com)

Jika kamu dan pasangan sudah menjalani sebuah hubungan yang cukup lama, maka bunga Camellia cocok untuk kamu berikan pada pasanganmu. Pasalnya, bunga Camellia melambangkan kesetiaan atau hubungan jangka panjang. Bunga ini terlihat seperti bunga Mawar, tetapi berbeda.

Di Tiongkok, bunga Camellia dikenal dengan nama 'chahua' yang berarti bunga teh. Uniknya, bunga Camellia ini jenisnya dibedakan berdasarkan formasi kelopak bunganya. Selain itu, bunga yang berasal dari China ini juga melambangkan penyatuan sepasang kekasih.


5. Bunga Peony

Ilustraasi foto Liputan6

Bunga Peony juga menjadi salah satu bunga favorit yang bisa kamu berikan untuk pasanganmu. Bunga ini memiliki ukuran besar dan mencolok yang memesona. Bunga Peony diyakini memiliki makna dalam urusan cinta, kemakmuran, dan kebahagiaan.

Selain itu, terdapat pula legenda atau mitologi Yunani dari bunga Peony, salah satunya adalah Paeon yang menceritakan tentangseorang Dewa Penyembuh dalam Mitologi Yunani, Asclepius yang berniat untuk mencelakakan muridnya bernama Paeon karena ia memiliki kecerdasan yang tinggi sehingga Asclepius merasa iri.

Penulis: 

Ulya Kaltsum 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya