Liputan6.com, Pasangkayu - Samsir, nelayan asal Desa Surumana, Kecamatan Banawa Selatan, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, menderita luka serius usai diserang seekor buaya di Pantai Bolobonda Desa Sarjo, Kecamatan Sarjo, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat.
Muis, salah seorang warga yang menjadi saksi atas kejadian tersebut menyebutkan bahwa serangan hewan buas itu terjadi pada Minggu 9 Februari 2020 sekitar pukul 00.00 Wita. Saat itu Samsir hendak menombak ikan kala air laut di Pantai Bolobonda sedang surut.
"Waktu air surut, disitulah kejadiannya," kata Muis kepada Liputan6.com, Senin (10/02/2020).
Baca Juga
Advertisement
Tidak tinggal diam, Samsir berusaha memberikan perlawanan. Ia kemudian menusuk mata buaya itu menggunakan tombak yang ia bawa ketika hendak mencari ikan.
"Saat digigit buaya tersebut, dia sempat melawan dan menusuk mata buaya, sehingga bisa terlepas dari gigitannya," Muis menjelaskan.
Samsir pun berhasil meloloskan diri dari cengkraman buaya tersebut, dia kemudian lari ke pinggir pantai untuk meminta pertolongan warga. Samsir lalu dibawa ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis.
"Setelah ditangani di Puskesmas Sarjo sekitar dua jam, dia langsung dirujuk ke rumah sakit di Palu. Sebab dia menderita luka robek di kepala, lengan, dada dan terdapat luka di bagian punggung yang sangat serius," kata Muis.
Apa yang dialami Samsir sebenarnya bukanlah kejadian baru. Pada 22 November 2019 lalu, serangan buaya juga pernah menimpa seorang nelayan di Desa Sarude, Kecamatan Sarjo tidak jauh dari lokasi serangan yang menimpa Samsir.
Hanya saja, korban saat itu ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, degan luka bekas gigitan disekujur tubuhnya yang diduga merupakan gigitan buaya.
Saksikan juga video pilihan berikut ini: