Dua Peserta LIDA 2020 Berbeda Nasib Setelah Nyanyikan Lagu Inul

Langkah Nurul (Kalimantan Utara) di Panggung LIDA 2020 terhenti setelah membawakan lagu Arjunanya Buaya.

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Feb 2020, 12:40 WIB
Inul memuji kemampuan Jelsy (DKI Jakarta) saat menyanyikan Madu Tuba. (Indosiar)

Liputan6.com, Jakarta - Panggung Liga Dangdut Indonesia 2020 atau LIDA 2020, tak hanya menampilkan bakat-bakat dangdut terbaik dari penjuru Indonesia. Di sini juga turut memperkenalkan seluruh budaya hingga keindahan alam dari setiap sudut provinsi di tanah air.

Konser Top 56 LIDA 2020 Grup 3 Tim Merah yang berlangsung pada Selasa, 11 Februari 2020 lalu, menjadi kesempatan terbaik bagi empat duta provinsi. Mereka adalah Erpan (Jambi), Hamid (Nusa Tenggara Timur), Jelsy (DKI Jakarta), dan Nurul (Kalimantan Utara).

Keempat peserta LIDA 2020 ini berusaha mencuri perhatian seluruh pemirsa Indosiar serta keempat dewan jurinya, yaitu Inul Daratista, Nassar, Zaskia Gotik, dan Caren Delano.


Pembuktian Hamid

Hamid (Nusa Tenggara Timur) mampu membuat keempat juri standing ovation. (Indosiar)

Hamid yang menjadi duta provinsi bagian wilayah timur Indonesia, yakni Nusa Tenggara Timur, membuktikan bahwa dirinya layak untuk bertarung melawan tiga duta provinsi lainnya.

Lagu “Nurlela” menjadi andalan Hamid demi memperebutkan tiket menuju babak selanjutnya. Keempat Dewan Juri pun tidak ragu-ragu memberikan standing ovation atas penampilannya.


Pesona Tanah Kelahiran Hamid

Hamid (Nusa Tenggara Timur) buktikan bakat dangdut terbaiknya di hadapan dewan juri. (Indosiar)

“Penampilan kamu keren sekali malam ini. Semoga anak-anak muda sekarang semakin mencintai musik dangdut setelah menyaksikan penampilan kamu,” puji Caren Delano.

Lewat panggung LIDA 2020, Hamid juga memperkenalkan pesona alam nan indah dari tanah kelahirannya. Wilayah Indonesia bagian timur telah menjadi destinasi wisata yang sudah tidak diragukan lagi keindahannya.


Penampilan Erpan dan Jelsy

Giliran duta provinsi Jambi, Erpan yang menyanyikan “Menari di Atas Luka”. Ia pun seolah mengajak seisi Studio EMTEK City meresapi lagu yang dibawakannya.

Begitu juga dengan Jelsy (DKI Jakarta) yang memberanikan diri menyanyikan lagu milik Inul Daratista yakni “Madu Tuba”. Perjuangan Jelsy tidak sia-sia, Inul Darartista pun memuji penampilannya.

“Cara menyanyi kamu sudah keren. Cengkoknya tidak berlebihan namun karakternya sudah bagus. Improvisasinya juga sudah sangat halus,” tutur Inul Daratista.


Kritik untuk Nurul

Penampilan terakhir Nurul (Kalimantan Utara) di panggung LIDA 2020 dengan lagu 'Arjunanya Buaya'. (Indosiar)

Berbeda dengan Jelsy, Nurul (Kalimantan Utara) yang juga menyanyikan lagu milik Inul Daratista dengan lagu “Arjunanya Buaya”, justru menuai banyak kritik dari para dewan juri, termasuk sang pemilik lagu.

“Saya belum melihat geregetnya dari lagu ini. Kamu masih kurang berenergi dan kurang ekspresif membawakan lagunya. Semoga berbagai kritikan ini bisa menjadi masukan bagi kamu untuk menjadi lebih baik,” kritik Inul Daratista.


Hasil Polling

Polling LIDA 2020 pun senada dengan dewan juri yang menempatkan Nurul (Kalimantan Utara) di posisi terendah dan mengharuskannya tersenggol dari panggung LIDA 2020.

Kompetisi berlanjut dalam Konser Top 56 Grup 3 Tim Putih yang disiarkan LIVE oleh Indosiar pada Rabu (12/2/2020) malam pukul 20.00 WIB.

Empat duta provinsi yang bertarung malam tadi adalah Jordan (Kep. Bangka Belitung), Mutia(Maluku), Vania (Sulawesi Tengah), dan Wiranti (Gorontalo). Saksikan LIDA 2020 hanya di Indosiar!

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya