Liputan6.com, Jakarta Kekerasan semakin marak terjadi. Anehnya, beberapa peristiwa itu banyak terjadi di tempat umum dan terbuka. Sudah banyak orang yang mungkin tidak takut lagi dengan hukum yang ada.
Baca Juga
Advertisement
Kali ini kekerasan terjadi terhadap seorang wanita yang sedang menaiki KRL tujuan Bogor : K11860. Berdasarkan informasi yang dibagikan oleh pemilik akun twiter @yassiloveit, keadaan di dalam KRL tersebut sedang berdesak-desakan.
Wanita itu berkelahi dengan seorang pria yang berani menarik kerudungnya hingga lepas. Pelapor juga menuliskan si pelaku meneriaki korban dengan kasar.
Kejadian itu membuat para penumpang lain geram dan emosi. Sehingga mereka menyoraki pelaku, mendorong serta mengusirnya dari dalam KRL.
Saksikan Video Piliihan di Bawah Ini :
Korban Shock dan Trauma
Dalam kondisi yang padat penumpang memang sangat mudah terbakar emosi bagi mereka yang menyaksikan kejadian tersebut. Saat tengah diamuk dan diusir, pelaku sempat berteriak “Iya emang gue mau turun.”
Dalam kesaksian yang tuliskan di Twitter keadaan korban sangat shock dan trauma, sehingga tidak ada yang berani menanyakan kronologi kejadian itu.
Tak lama sahabat korban di kantor sekaligus pemilik akun Twitter @gisckaulfaa mengatakan bahwa korban tidak masuk kerja sehari setelah kejadian. Katanya juga korban kesulitan meminta rekaman CCTV yang membutuhkan laporan dari polisi.
Advertisement
Korban Mengalami Memar-Memar
Ada juga teman korban @rndpuspitaa yang menuliskan kronologi kejadian, yaitu ternyata korban sudah meminta pelaku untuk bergeser karena korban akan turun. Namun pelaku membalasnya dengan nyolot mengatakan “Itu masih lama kali.”
Lalu, korban menceritakan kejadian itu kepada temannya ini melalui chat dan dibaca oleh pelaku. Tak hanya itu pelaku juga langsung mengambil paksa hape cewe ini dan memukulnya. Menurut kesaksian temannya ini juga, badan korban mengalami memar-memar.
Tanggapan Warganet
Karena peristiwa ini membuat korban trauma dan tindakan pelaku sudah di luar batas, maka banyak warganet yang mengeluarkan asumsi serta kegeramannya di Twitter. Berikut ini beberapa tanggapan warganet yang telah dirangkum.
Penulis :
Ayu Ester Simanjuntak
Advertisement