Striker Timnas Indonesia Akui Latihan Fisik Bersama Shin Tae-yong Cukup Berat

Bomber Timnas Indonesia, Ilija Spasojevic, membenarkan bila metode latihan fisik yang diberikan Shin Tae-yong cukup berat.

oleh Zulfirdaus Harahap diperbarui 17 Feb 2020, 11:35 WIB
Bomber Timnas Indonesia, Ilija Spasojevic, mengakui metode latihan fisik yang diberikan Shin Tae-yong cukup berat. (Bola.com/Nicklas Hanoatubun)

Jakarta- Bomber Bali United, Ilija Spasojevic, membenarkan bila metode latihan fisik yang diberikan pelatih Shin Tae-yong selama pemusatan latihan Timnas Indonesia relatif berat. Namun, pemain yang akrab disapa Spaso itu memaklumi apa yang diterapkan Shin Tae-yong.

Ilija Spasojevic merupakan satu di antara penyerang Timnas Indonesia yang dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan (TC). Ini menjadi pengalaman pertama Spaso berlatih di bawah asuhan Shin Tae-yong.

"Tentu saja sedikit berat. Akan tetapi, ini normal karena kami juga masih berada pada awal musim. Disiplin dan kerja keras menjadi yang utama," kata Spasojevic kepada wartawan di Jakarta, Minggu (16/2/2020).

Spasojevic justru bersemangat berlatih di bawah asuhan Shin Tae-yong. Menurut dia, metode latihan fisik sengaja digenjot agar pemain bisa tampil prima selama 90 menit.

"Kami banyak melakukan latihan fisik selama dua hari pemusatan latihan. Menurut pelatih, masalah sepak bola Indonesia adalah fisik. Dia tidak ingin pemain hanya berlaga selama 60 menit," tegas Spasojevic.

Pemusatan latihan Timnas Indonesia akan berlangsung dari 14 sampai 23 Februari 2020. Ini menjadi bagian persiapan Shin Tae-yong untuk menentukan pemain jelang laga melawan Thailand pada Kualifikasi Piala Dunia 2020 (26/3/2020).

Saksikan Video Timnas Indonesia Berikut Ini:


Seleksi Ketat

Para pemain Timnas Indonesia menjalani latihan di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Jumat (14/2/2020). (Bola.com/Yoppy Renato)

Pemusatan latihan Timnas Indonesia ini juga digelar untuk menentukan pemain. Shin Tae-yong tak main-main dalam menentukan pemain untuk laga sisa di Kualifikasi Piala Dunia 2022.

"Saya melihat pelatih tidak peduli apapun kecuali kualitas pemain dan fisik. Itulah alasan semua pemain bekerja keras. Pastinya memerlukan adaptasi, akan tetapi saya yakin semuanya berjalan dengan lancar," tegas Spasojevic.

Disadur dari Bola.com (Penulis Zulfirdaus Harahap, Editor Rizki Hidayat/ Published 17/2/2020)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya