Liputan6.com, Jakarta Eks bek Liverpool, Jamie Caragher menilai duel Chelsea vs Manchester United (MU) pada Selasa (18/2/2020) dini hari wib bukan sekadar laga pekan ke-26. Duel ini bisa jadi penentu bagi nasib kedua pelatih yaitu Frank Lampard dan Ole Gunnar Solskjaer.
Chelsea masih ada di posisi empat klasemen Liga Inggris. Mereka belum aman di posisi ini karena diincar Tottenham Hotspur di posisi lima.
Advertisement
MU lebih terjal lagi dalam mengejar tiket ke Liga Champions karena terpaut 6 poin dari Chelsea. Hanya kemenangan yang bisa membuat kedua klub jaga harapan di Liga Champions.
Misalkan banding sanksi untuk Manchester City ditolak, peluang untuk meraih posisi Liga Champions dengan menempati posisi lima bisa jadi harapan. Meski begitu, ini tak bisa dijadikan patokan.
"Liverpool sudah sulit dikejar dalam posisi juara. Persaingan saat ini hanya di perebutan ke Liga Champions musim depan," ujar Carragher soal duel Chelsea vs MU seperti dikutip Skysports.
Pertaruhan Penting
Caragher menilai apa yang dipertaruhkan Chelsea dan MU musim ini begitu penting. MU sudah tak lolos Liga Champions musim lalu, tak mungkin menanggung kesalahan sama musim ini.
"Liga Champions itu mendatangkan lebih banyak uang dan bisa memikat pemain bagus. Jadi laga ini bisa menentukan masa depan mereka di jangka waktu yang panjang," kata Carragher.
"Chelsea harus bisa kalahkan MU karena mereka bakal sulit dikejar, utamanya oleh MU."
Advertisement
MU Sangat Sulit
MU dalam posisi lebih sulit ketimbang Chelsea. Saingan mereka kini juga datang dari sheffield United, Wolves dan Everton.
"MU jalani masa sulit untuk lolos Liga Champions. Dalam waktu dekat, mereka juga menghadapi Manchester City di laga tandang," kata Carragher.
