6 Alasan Mengapa Pintu Toilet Umum Dibuat Menggantung

Toilet umum seperti di mal atau perkantoran memang di desain terbuka di bagian bawah dan atas, atau memiliki pintu lebih pendek.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 17 Feb 2020, 19:03 WIB
Ilustrasi Toilet Umum (pixabay.com)

Liputan6.com, Jakarta - Toilet umum jelas bukan tempat paling menyenangkan untuk dikunjungi. Ketika menggunakan toilet umum, kamu pasti bertanya- tanya, mengapa toilet umum tidak sepenuhnya tertutup layaknya toilet di rumah?

Toilet umum seperti di mal atau perkantoran memang di desain terbuka di bagian bawah dan atas, atau memiliki pintu lebih pendek. Salah satu alasannya tentu agar siapa pun tidak merasa nyaman di toilet tersebut.

Nah, penasaran mengapa pintu toilet umum tidak sepenuhnya tertutup, berikut ulasannya seperti melansir dari Bright Side, Senin (17/2/2020).

1. Lebih Mudah Dibersihkan

Toilet umum biasanya dibersihkan beberapa kali dalam sehari. Dengan pintu yang lebih pendek, toilet umum tentu akan lebih mudah dibersihkan, terutama di bagian bawahnya.

Jadi, kegiatan untuk bersih-bersih toilet lebih efisien dan hemat waktu.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


2. Ventilasi Bau Lebih Baik

Toilet yang tertutup sepenuhnya sulit untuk menghilangkan bau tidak sedap. Dengan celah di atas dan di bawah pintu, udara bersirkulasi lebih baik dan bau tidak sedap hilang dengan cepat.


3. Keadaan Darurat

Saat dalam keadaan darurat seperti pintu yang macet atau terjebak di dalam, seseorang bisa merangkak dari bawah pintu untuk menolong orang yang berada dalam toilet.

Selain itu, akan lebih mudah untuk membantu jika ada seseorang yang pingsan di dalam ruang toilet.


4. Tidak Ada Aktifitas Seksual

Ruangan yang tertutup dan sepi tentu akan dimanfaatkan segelintir orang untuk melakukan aktifitas menyimpang. Maka pintu toilet yang lebih pendek tentu akan membuat orang segan atau enggan berbuat senonoh di dalam toilet.


5. Mudah Melihat Ketersediaan Toilet

Jika pintu sepenuhnya tertutup, kita berisiko mengalami momen canggung ketika mencoba membuka pintu yang ternyata di dalamnya terdapat seseorang.

Dengan celah di bawah pintu, seseorang bisa melihat apakah toiletnya kosong atau tidak.


6. Lebih Murah

Setiap kamar mandi umum biasanya terdiri dari beberapa bilik. Jika semua bilik dibuat dengan pintu penuh tentu akan memakan biaya. Maka tak heran jika biaya pembuatan toilet umum lebih murah ketimbang toilet di rumah.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya