Antisipasi Penyalahgunaan Narkoba, PPSDM Aparatur Gelar Tes Urin

Pusat Pengembangan SDM Aparatur yang bekerja sama dengan BNN Kota Bandung pada hari ini Selasa (18/02) menggelar kegiatan Sosialisasi P4GN dan Tes Urine di Aula Wisma PPSDMA.

oleh Gilar Ramdhani pada 18 Feb 2020, 17:35 WIB
Sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dan Tes Urine di Aula Wisma PPSDM Aparatur.

Liputan6.com, Jakarta Sesuai dengan Instruksi Presiden No. 6 Tahun 2018 tentang Pelaksanaan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), Pusat Pengembangan SDM Aparatur yang bekerja sama dengan BNN Kota Bandung pada hari ini Selasa (18/02) menggelar kegiatan Sosialisasi P4GN dan Tes Urine di Aula Wisma PPSDMA. Kegiatan diadakan untuk mengantisipasi peredaran dan penyalahgunaan narkoba di instansi pemerintah.

Kepala Bagian Tata Usaha, Bambang Priatna Wijaya, dalam sambutannya mewakili Kepala Pusat menjelaskan Indonesia yang begitu luas menghadapi berbagai persoalan besar termasuk diantaranya narkoba.

“Indonesia yang begitu besar memiliki berbagai persoalan besar, yang salah satu diantaranya adalah peredaran dan penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.

Ia pun menambahkan dampak dari bahaya narkoba sudah sangat meresahkan dan membahayakan perkembangan generasi muda dan perlu penanganan serius dan terpadu.

 


800 Jenis Narkoba Baru

Sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dan Tes Urine di Aula Wisma PPSDM Aparatur.

“Penyalahgunaan dan peredaran narkoba di masyarakat sudah sangat meresahkan dan tentunya membahayakan perkembangan generasi muda, dan ini tentu perlu penanganan serius daan terpadu,” tegasnya.

Lalu Eka Suryana dari BNN Kota Bandung juga menegaskan penyalahgunaan narkoba, baik sedikit atau banyak, adalah sangat berbahaya bagi penggunanya dan dapat menyebabkan kematian.

“Penggunaan narkoba, baik sedikit atau banyak, itu sangat berbahaya dan dapat menyebabkan kematian bagi penggunanya,” tegasnya.

Eka juga menambahkan terdapat lebih dari delapan ratus (800) jenis narkoba baru yang belum diketahui jenisnya.

“Saat ini terdapat lebih dari 800 jenis narkoba baru yang belum diketahui jenisnya oleh BNN,” ujarnya.

Di akhir kegiatan seluruh pegawai melakukan tes urin dan menyerahkannya ke pihak BNN Kota Bandung. 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya