PDIP Sebut Tren Elektabilitas Gibran dan Bobby Terus Meningkat

Gibran maju sebagai calon wali kota Solo sedangkan Bobby Nasution maju sebagai calon wali kota Medan.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 20 Feb 2020, 06:45 WIB
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (kiri) dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto (kanan) saat menghadiri pengumuman nama calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah di DPP PDIP, Jakarta, Rabu (19/2/2020). PDIP mengumumkan 48 nama calon untuk maju Pilkada 2020. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyatakan, pihaknya terus memantau putra serta menantu Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution yang maju Pilkada 2020.

Gibran maju sebagai calon wali kota Solo sedangkan Bobby Nasution maju sebagai calon wali kota Medan. Sejauh ini keduanya dianggap memiliki tren elektoral yang meningkat.

"Kalau dari survei memang Mas Bobby elektoralnya cenderung melejit," kata Hasto Rabu 19 Februari 2020.

Dia mengatakan, pihaknya menyarankan Bobby untuk belajar kepada kepala daerah dari PDIP, seperti Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas.

"Jadi diam-diam Mas Bobby sudah belajar bagaimana kepemimpinan yang efektif, yang baik dari kepala daerah PDI Perjuangan," ucap Hasto.

Begitupun dengan Gibran, yang menurut Hasto, juga memperlihatkan tren elektabilitas yang terus meningkat.

"Ada antusiasme bagi anak-anak muda untuk bergabung mendukung," ujar Hasto.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Belum Ada Keputusan Final

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (tengah) dan Ketua DPP PDIP Puan Maharani (kiri) saat pengumuman nama calon kepala daerah dan calon wakil kepala daerah di DPP PDIP, Jakarta, Rabu (19/2/2020). PDIP mengumumkan 48 nama calon untuk maju Pilkada 2020. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Hasto mengatakan bahwa Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri belum membuat keputusan final soal pencalonan keduanya di pilkada. Walau demikian, DPP PDIP akan terus menyiapkan pemetaan politik dan survei politik, untuk menjadi bahan bagi Megawati sebelum mengambil keputusan.

Dia menyebutkan, pada saatnya PDIP akan mengumumkan calon kepala daerah yang diusung untuk wilayah Solo dan Medan.

"Untuk Kota Solo, Bali, dan Kota Makassar akan dilakukan secara terpisah. Kemudian Kota Medan dan Kota Surabaya akan diumumkan secara terpisah. Nanti ada beberapa gelombang. Ya gelombang yang baik," tandas Hasto.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya