Liputan6.com, Jakarta - Jelang perebutan kursi pimpinan DPD 1 Partai Golkar DKI Jakarta, nama Ahmed Zaki muncul sebagai yang terkuat. Ahmed Zaki yang kini menjabat sebagai Bupati Tangerang dinilai mampu membawa perubahan positif kemajuan partai beringin itu, khususnya di DKI Jakarta.
Dukungan pun terus mengalir. Kali ini dukungan datang dari DPD Jakarta Utara yang dikomandoi Olsu Babay.
Advertisement
Ritual penyambutan dan dukungan untuk Ahmed Zaki pun digelar di kantor DPD Golkar Jakarta Utara, di Jalan Walang Baru Raya, Tugu Utara, Koja, Minggu (23/2/2020). Ketua DPD Golkar Jakarta Utara Olsu Babay mengatakan, sosok Ahmed Zaki tak perlu lagi diragukan dalam kepemimpinan.
Menurut Olsu, Ahmed Zaki lekat dengan kemenangan dan keberhasilan.
"Bang Ahmed ini sudah pengalaman dan bisa mengangkat citra dan membangun optimisme di Golkar. Beliau ini dua periode jadi Bupati Tangerang, mantan anggota DPR RI juga, kemudian di Golkar Tangerang juga tak tergantikan. Oleh karena itu kami mendorong agar bang Ahmed bisa duduk di DPD DKI Jakarta dan menatap 2024 lebih cemerlang," ujar dia.
Sementara itu, dalam sambutannya, Ahmed Zaki mengaku terharu dengan semangat para kader di Jakarta Utara. Dia juga menyampaikan terima kasih karena sudah diberikan dukungan untuk duduk di kursi pimpinan DPD DKI Jakarta.
Ahmed Zaki pun mengaku sudah mengantongi restu dari Ketum Golkar Airlangga Hartanto.
"Insya Allah, saya juga sudah menghadap dan komunikasi dengan Ketum. Saya optimistis kader-kader ini dan seluruh senior Golkar bisa membangkitkan lagi partai Golkar di DKI Jakarta yang saat ini kita tidak melihat lagi ke belakang, tapi ke depan. Bagaimana salah satu partai yang bisa menyampaikan dan menyerap aspirasi masyarakat DKI Jakarta untuk pelaksanaan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat," kata Zaki didampingi Olsu Babay di lokasi.
Golkar soal Omnibus Law
Lebih jauh dalam kesempatan silaturahmi, dia juga meminta para kader mengajak dan memberi informasi yang benar terkait RUU Omnibus Law. Menurut dia, sebagai bagian partai koalisi pendukung pemerintah, RUU Omnibus Law dibuat untuk mensejahterakan para pekerja.
Zaki pun menepis anggapan bahwa RUU Omnibus Law hanya mengakomodir keinginan investor atau pengusaha.
"Kami juga mendukung proses dan tahapan Omnibus Law, karena ini untuk kesejahteraan masyarakat. Tidak ada niat dari partai Golkar untuk membebani masyarakat dengan Omnibus Law. Justru Omnibus Law ini salah satu jalan untuk memberikan kesejahteraan masyarakat dalam rangka penyederhanaan berbagai macam undang-undang yang satu dengan yang lain kadang-kadang sering bertabrakan. Ini tujuan dari Omnibus Law seperti itu," jelas dia.
"Pada prinsipnya, kita selalu mengedepankan kesejahteraan masyarakat terlebih dahulu. Hanya menang jalannya berbeda-beda," imbuh dia lagi.
Advertisement
