Kisah Literasi Pak Polisi dari Ujung Negeri

Seorang polisi berpangkat brigadir punya cara unik untuk membantu anak-anak di pedalaman Aceh Utara, Provinsi Aceh, agar mudah mengakses bahan bacaan, berikut kisahnya:

oleh Rino Abonita diperbarui 25 Feb 2020, 23:00 WIB
Brigadir Irvan membantu anak-anak mengakses bahan buku dengan pustaka kelilingnya (Liputan6.com/Rino Abonita)

Liputan6.com, Aceh - Seorang polisi berpangkat brigadir punya cara unik untuk membantu anak-anak di pedalaman Aceh Utara, Provinsi Aceh, agar mudah mengakses bahan bacaan. Polisi bernama Irvan itu memodifikasi sepeda motor dinasnya menjadi perpustakaan keliling.

Irvan bertugas sebagai anggota Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) untuk  Kepolisian Sektor Langkahan. Ia memasang boks berbahan kayu di belakang sepeda motornya, lalu mengisinya dengan pelbagai bahan bacaan seperti buku cerita anak, buku pelajaran dan lainnya.

Dengan menenteng boks berisi buku-buku tersebutlah, Irvan berkeliling dari satu gampong ke satu gampong, mengajak setiap anak-anak yang ditemuinya untuk  membaca buku. Setelah dirasa cukup, ia pun beranjak, mencari kumpulan anak-anak lain.

"Jika saya tidak sibuk dan melihat ada anak-anak yang berkumpul saya langsung singgah dan mengajak mereka untuk membaca buku-buku yang saya bawa," kata Irvan sang polisi itu kepada Liputan6.com, Senin sore (24/2/2020).

simak video pilihan berikut


Disangka Pedagang Keliling

Brigadir Irvan sedang mempersiapkan boks perpustakaannya keliling miliknya (Liputan6.com/Rino Abonita)

Irvan sempat disangka seorang pedagang makanan dan minuman keliling oleh anak-anak. Namun, setelah sepeda motor dihentikan lalu boks dibuka, isinya ternyata buku semua.

"Mungkin karena boksnya, namun setelah boks dibuka dan berisi buku, anak-anak mulai mendekat untuk membaca buku," ujarnya.

Aksi perpustakan keliling ini pun mendapat apresiasi dari Kapolres Aceh Utara, AKBP Ian Rizkian. Irvan dianggap melakukan terobosan baru dalam usaha memasyarakatkan polisi.

Di samping tugasnya untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, Irvan dianggap ikut berperan dalam mencerdaskan masyarakat. Kendati mekanisme yang dijalankannya itu sangat sederhana, hanya bermodalkan sepeda motor dinas dan boks yang dibuat dengan menyisihkan sedikit gajinya.

“Semoga apa yang dilakukan anggota Bhabinkamtibmas ini dapat memberi manfaat bagi generasi penerus bangsa dan bagi masyarkat pada umumnya,” kata Rizkian, juga dalam keterangan diterima Liputan6.com, Senin sore.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya