Liputan6.com, Jakarta Kebanyakan orang sekarang ini lebih suka terbangun di malam hari sehingga kurang tidur. Khusunya para kaum milenial yang sering mengalami susah tidur atau biasa yang disebut insomnia.
Sedangkan kita tahu bahwa kurangnya waktu tidur pada seseorang sangat berpengaruh bagi kesehatan. Selain kurang energi, orang yang kurang tidur juga bisa tidak fokus dalam melakukan aktivitas mereka.
Advertisement
Bedasarkan informasi yang dikuti dari Prevention, dua orang pria telah melakukan percobaan tidak tidur selama 36 jam. Mereka adalah Greg dan Mitch yang informasinya juga dibagikan di chanel youtube AsapSCIENE.
Selama tidak tidur 36 jam mereka mengambil foto diri sendiri setiap 6 jam sekali. Hal itu dilakukan agar mereka tahu bagaimana perubahan wajah mereka karena tidur dalam waktu panjang.
"Para ilmuwan sebenarnya tidak tahu mengapa kita terlihat sangat kacau ketika kita tidak tidur," kata Greg, dikutip Prevention.
Banyak teori yang menjelaskan bahwa ketika kita tidak tidur, kekebalan tubuh menjadi lemah. Tak hanya itu, diri kita juga jadi lebih rentan terhadap kecelakaan. Semua pengaruh itu dapat terlihat dari wajah orang yang kurang tidur.
Kurang tidur bikin pesimis
Penelitian lainnya juga menyatakan, bahwa kurang tidur mampu mebuat seseorang lebih pesimis. Kita juga jadi susah atau kurang pandai mengekspresikan perasaan yang ada didalam diri.
Greg dan Mitch bangun jam 8 pagi dan memulai hari mereka seperti biasa, tidak ada kafein yang diperbolehkan selama 36 jam penuh. Sekitar 10 jam pertama berjalan baik-baik saja, meskipun ia telah terbiasa tidur dalam waktu yang normal.
Pada jam 4 pagi (sekitar jam 14 jam), Mitch dapat merasakan kemampuan daya ingatnya melambat. "Setiap kali Anda mencoba untuk belajar atau mengingat sesuatu, suatu area di otak Anda yang disebut hippocampus benar-benar aktif, pada dasarnya ia mengambil semua informasi dan memprosesnya untukmu," katanya.
“Tetapi ketika mereka melihat pemindaian otak orang-orang yang kurang tidur, hippocampus pada dasarnya mati. Selain itu, protein yang diperlukan untuk membangun koneksi antar neuron tidak lagi tersedia ketika Anda lelah, dan sangat efektif, bahkan sangat sulit untuk membuat memori, secara fisik," Tambahnya.
Begitu matahari terbit kembali, mereka berdua mulai merasa sedikit berenergi."Ketika matahari terbit, tubuh Anda mulai memproduksi hormon yang selaras dengan cahaya matahari, yang membangunkan tubuh Anda," jelas Mitch
Walaupun hal itu tidak terjadi cukup lama, efek tidak tidur selama 36 jam mulai tergambar di wajah mereka. Di akhir tantangan, mereka berdua terlihat sangat berbeda, dengan wajah Greg yang tampak meradang. "Aku terlihat sangat sedih!" Kata Greg.
"Aku akan 100% menjauh dari orang di sebelah kanan." Mitch juga terlihat sangat tidak bahagia, dengan garis-garis yang lebih terlihat di sekitar matanya dari upaya semata-mata untuk membuatnya tetap terbuka.
Ternyata benar efek tidak tidur dalam waktu panjang bukan hanya berpengaruh bagi kesehatan. Namun penampilan pada wajah juga akan sangat berpengaruh.
Advertisement