OJK Perintahkan Nara Hotel IPO Ulang

Sebelumnya, PT Nara Hotel Internasional merencanakan pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia pada 7 Februari 2020.

oleh Arthur Gideon diperbarui 25 Feb 2020, 13:30 WIB
Pekerja berbincang di dekat layar indeks saham gabungan di BEI, Jakarta, Selasa (4/4). Pada pemukaan indeks harga saham gabungan (IHSG) hari ini naik tipis 0,09% atau 4,88 poin ke level 5.611,66. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meminta PT Nara Hotel Internasional untuk mengulang proses Penawaran Umum perdana sahamnya melaui PT Magenta Kapital Sekuritas Indonesa sebagai Penjamin Pelaksana Emisi selambat-lambatnya pada 20 Maret 2020.

Sebelumnya, PT Nara Hotel Internasional merencanakan pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia pada 7 Februari 2020, namun OJK menemukan adanya perbedaan antara dokuman Informasi Tambahan yang disampaikan kepada OJK dengan dokumen Informasi Tambahan yang diumumkan kepada publik mengenai pengungkapan porsi penjatahan saham.

"Sehubungan dengan hal tersebut dan untuk memberikan perlindungan kepada investor, OJK telah memerintahkan PT Nara Hotel Internasional Tbk dan PT Magenta Kapital Sekuritas Indonesia, sebagai Penjamin Pelaksana Emisi, agar mengulang Masa Penawaran Umum," jelas Deputi Komisioner Hubungan Masyarakat dan Logistik OJK Anto Prabowo, dikutip dari keterangan tertulis, Selasa (25/2/2020). 

Dalam melakukan Penawaran Umum ulang, informasi yang disampaikan pada Prospektus Penawaran Umum ulang wajib sama dengan informasi yang disampaikan dalam Prospektus Penawaran Umum tanggal 3 dan 4 Februari 2020. Kecuali untuk informasi mengenai tanggal penawaran umum, tanggal penjatahan, tanggal distribusi, tanggal pengembalian uang pemesanan, tanggal pencatatan di Bursa Efek Indonesia, tanggal perdagangan Waran, masa berlaku waran dan informasi lain dengan persetujuan OJK.

Apabila terdapat perkembangan informasi yang dapat mempengaruhi keputusan para investor, maka informasi tersebut wajib diumumkan dalam Informasi Tambahan paling lambat 3 hari kerja sebelum dimulainya Masa Panawaran Umum.

"Perintah kepada PT Nara Hotel Internasional Tbk. dan PT Magenta Kapital Sekuritas Indonesia diberikan sebagai langkah tegas OJK untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap industri Pasar Modal Indonesia," tutup Anto. 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Kaum Jetset Terpukau Konsep Istana di Atas Pulau di Bali ala Nara Hotel

Istana di Atas Pulau. (Liputan6.com/ Istimewa)

Sebelumnya, Nara Hotel Internasional sedang mengembangkan konsep istana di atas pulau atau Luxury Estate di kawasan Nusa Penida, Bali yang merupakan bagian dari proyek area rekreasi terpusat (Integrated Leisure Complex). Adapun Nara Hotel tengah menerima permintaan Luxury Estate yang datang dari konsumen lokal dan mancanegara.

"Ada beberapa unit yang sudah dalam proses pemesanan. Rata-rata mereka adalah kalangan high nett worth dari Indonesia, Eropa, Tiongkok dan Jepang yang merupakan pelanggan lama saya dari kalangan HNWI. Jadi sudah tahu produk yang cocok sesuai selera mereka," ujar Endy Kusumo selaku Brand & Business Development Director PT Nara Hotel Internasional, Jumat (29/11/2019).

Endy yang sudah malang melintang di industri high end luxury goods, menyampaikan rasa optimisnya, bahwa proyek Luxury Estate milik Nara Hotel akan menarik animo kalangan jetset, yang ingin merasakan pengalaman unik tinggal di pulau, secara prestisius dan berbeda dari lainnya.

Proyek Luxury Estate yang bernilai Rp200 miliaran ini, dibanderol dengan kisaran harga mulai dari Rp10 miliar per unit dengan luas bervariasi antara 1000-5000 meter persegi.

"Setiap unit yang dijual disesuaikan dengan permintaan konsumen (customized order). Kami menggandeng arsitek dan perancang interior terkenal lokal maupun kelas dunia untuk mengakomodir selera dan kemauan masing-masing konsumen," kata Endy.

Lebih lanjut, Endy menjelaskan bahwa proyek prestisius milik Nara Hotel Internasional ini akan mengusung konsep mansion seperti di Miami, AS, yaitu hunian megah yang berlokasi di tepi pantai, dengan halaman depan menghadap ke arah laut, dan dilengkapi dermaga untuk kapal pesiar pribadi.

Menurutnya, konsumen bisa gunakan sebagai investasi yang dikelola Nara Hotel, dengan imbal hasil/ROI yang menggiurkan, maupun untuk ditempati sendiri sebagai holiday home dengan suasana yang berbeda.

Tak hanya Luxury Estate, proyek area rekreasi terpusat (Integrated Leisure Complex) yang sedang dikembangkan oleh Nara Hotel Internasional di kawasan Nusa Penida, Bali nantinya akan berisi pusat perbelanjaan, festival area, hotel berstandar internasional dengan kapasitas 120 kamar, theme parkbusiness centerwaterparkwatersportbeach clubfloating restaurant.

Saat ini, Nara Hotel tengah mengelola penginapan (hotel dan vila) serta pusat kuliner (food and beverage) dan beach club yang tersebar di berbagai lokasi, mencakup Tijili Benoa, Tijili Seminyak, Ombak Beach Club, The Tamora, The Shadow Canggu dan The Gallery – Bali.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya