Liputan6.com, Jakarta - Banyak calon jemaah umrah di Gate Keberangkatan Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta, membuat polisi berjaga-jaga. Sebab, banyak harta benda atau tas para jemaah yang diletakkan di tempat yang mudah dijangkau orang lain.
Terlihat, Wakil Kapolres Bandara Soetta, AKBP Yessi, lalu Kasat Lantas AKP Alexander Yuriko dan jajarannya, terlihat berpatroli dari gate satu ke gate lainnya.
Advertisement
"Total, ada 30 personel yang berpatroli, kami di sini untuk menjaga agar tetap kondusif, menjaga para jemaah juga tetap aman dan mengingatkan agar barang bawaan tidak diletakkan sembarangan," tutur AKBP Yessi di Gate 4 Keberangkatan Terminal 3, Bandara Internasional Soekarno Hatta, Kamis (27/2/2020).
Bukan hanya berjaga, para polisi wanita juga ikut memberi sopport moril kepada para calon jemaah umrah, yang terlihat menunggu kepastian dari pihak travel. Misalnya dengan memberikan air mineral, cemilan dan permen kepada ratusan jamaah yang tersisa menunggu di Gate Keberangkatan Terminal 3.
Aksi ini pun bukan hanya hari ini, melainkan akan dilakukan sampai isu penutupan sementara penerbangan menuju Arab Saudi selesai diberlakukan. "Kita tetap cek, kontrol, sampai benar-benar semua jamaah umrah sudah pulang ke rumah masing-masing," ujarnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, ribuan calon jamaah umroh harus tertahan di Terminal 3. Namun hingga malam hari, sudah sedikit jemaah umrah yang masih bertahan, mayoritas mereka diinapkan ke hotel dekat dengan bandara atau kembali ke daerah asal.
