Top 3 Tekno: Kesiapan Blokir Ponsel BM via IMEI Jadi Sorotan

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah stakeholders terkait di industri smartphone berdiskusi tentang langkah jitu dalam melindungi konsumen dan industri, terkait aturan blokir ponsel BM via IMEI yang rencananya mulai berlaku pada 18 April 2020.

Kesiapan pengaturan IMEI ini pun menjadi sorotan para pembaca di kanal Tekno Liputan6.com, Kamis (27/2/2020).

Informasi lain yang juga jadi sorotan datang dari cara bagaimana menjauhi diri dari penjahat siber.

Lebih lengkapnya, simak tiga berita terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com berikut ini.

1. Blokir Ponsel BM via IMEI Berlaku 7 Minggu Lagi, Bagaimana Persiapannya?

Para stakeholders terkait di industri smartphone berdiskusi di sebuah acara bertajuk "Sosialisasi Pengaturan IMEI: Langkah Jitu Melindungi Konsumen dan Industri Lebih sehat dan Kompetitif" hari ini (27/2/2020) di Jakarta.

Mereka berasal dari berbagai latar belakang, mulai dari asosiasi hingga pemerintah. Salah satu pembicara, Direktur Pengawasan Barang Beredar dan Jasa Kemendag Ojak Simon Manurung menyebut pihaknya telah menyiapkan dua peraturan yang mendukung.

"Ada Permen No. 78 tentang layanan jaminan purnajual produk telematika. Di situ ada pasal yang menjamin produk yang dipasarkan sudah tervalidasi. Lalu ada Permen No. 79 tentang kewajiban pencatatan," ujar Ojak.

Baca selengkapnya di sini

2. Tips Agar Terhindar Jadi Korban Kejahatan Siber

Penjahat siber tak pernah kehabisan akal untuk menjerat para korban. Mereka pun menggunakan berbagai metode dan malware sebagai alat untuk melakukan kejahatan siber.

Territory Channel Manager SEA Kaspersky Lab untuk Indonesia, Dony Koesmandarin, mengungkapkan tiga langkah untuk menghindari diri menjadi korban kejahatan siber.

Salah satunya memberikan pengetahuan ancaman intelijen terbaru kepada tim Teknologi Informasi (TI) baik di pemerintah dan perusahaan.

Baca selengkapnya di sini