Liputan6.com, Jakarta Belanda mengumumkan kasus pertama virus corona. Pasien baru saja berkunjung dari Italia, negara di mana COVID-19 mewabah paling parah di Eropa.
Lembaga kesehatan national Belanda telah mengonfirmasi temuan itu pada Kamis, 27 Februari waktu setempat. Pria yang terinfeksi tersebut dikabarkan baru saja mengunjungi Lombardy, Italia.
Advertisement
National Institute for Public Health and the Environment (RIVM) menyatakan bahwa pria yang positif COVID-19 ini tengah diisolasi di sebuah rumah sakit di selatan kota Tilburg.
"Untuk mencegah penyakit menyebar lebih jauh di Belanda, (otoritas kesehatan masyarakat) akan melacak siapa saja yang telah melakukan kontak dekat dengan pasien terinfeksi," kata RIVM dikutip dari Straits Times dari pada Jumat (28/2/2020)
Simak juga Video Menarik Berikut Ini
PM Belanda Hubungi Menkes
RIVM juga telah meminta agar orang-orang di negara tersebut untuk lebih berhati-hati demi mencegah adanya penularan lebih lanjut.
Sementara itu, Perdana Menteri Belanda Mark Rutte juga telah mengeluarkan pernyataan terkait temuan pertama COVID-19 di negaranya.
"Saya melakukan kontak langsung dengan (Menteri Kesehatan) Bruno Bruins, antara lain, mengenai langkah-langkah yang diambil untuk mempersiapkan negara kita dalam hal ini," kata Perdana Menteri Belanda Mark Rutte dalam Twitternya, seperti dikutip dari Channel News Asia.
Rutte menambahkan, dia berharap agar kondisi pasien yang positif COVID-19 akan membaik.
Baca Juga
Layanan Prima Bikin Jemaah Umroh Asal Belanda Pilih Biro Perjalanan di Yogyakarta Ini, Go Internasional
Kisah Marla, Diaspora Indonesia Beradaptasi di Belanda Sambil Meniti Karier
Top 3 Islami: Kisah Kenakalan Gus Miek saat Mondok di Lirboyo, Kemarahan KH Hasyim Asy'ari Nyaris Bikin Pabrik Gula Belanda Bangkrut
Advertisement