Liputan6.com, Jakarta Virus Corona yang merebak sejak pertengahan Januari 2020 lalu hingga kini masih menjadi kekhawatiran banyak khalayak. Tak hanya bagi masyarakat Wuhan, China tetapi juga negara lain. Hal tersebut disebabkan mulai meluasnya penyebaran virus Corona atau Covid-19.
Baca Juga
Advertisement
Bahkan kini virus Corona sudah mulai masuk ke Indonesia. Presiden Joko Widodo dan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto telah menyatakan jika dua orang warga negara Indonesia positif virus Corona pada Senin (2/3/2020) di Istana Merdeka, Jakarta. Pernyataan tersebut pun sontak membuat masyarakat ramai memperbincangkan.
Bukan tanpa alasan, virus Corona hingga kini menjadi ancaman dunia karena telah banyak menelan korban jiwa. Bahkan anti-virus tersebut pun masih dipertanyakan hingga kini.
Namun ditengah ramainya beberapa medis mencari obat untuk virus Corona, baru-baru ini terdapat penemuan baru terkait penangkal virus Corona hasil riset Universitas Airlangga.
Penemuan Guru Besar Universitas Airlangga
Universitas Airlangga mengaku telah berhasil menemukan obat alias penangkal virus Corona yang tengah ramai dihadapi masyarakat luas. Penemuan tersebut berdasarkan dari hasil riset yang telah dilakukan oleh Guru Besar Biologi Molekuler Unair Chaerul Anwar Nidom.
Hasil dari riset tersebut menyatakan jika sari rempah-rempah atau curcuma asli Indonesia dipercaya dapat menangkal virus Corona. Ia menjelaskan masyarakat dapat mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung curcuma.
"Di beberapa tempat saya tawarkan apa yang bisa digunakan untuk menangkal virus Corona. Kita bisa mengatasinya dengan mengonsumsi makanan maupun minuman yang mengandung curcuma seperti jahe, kunyit dan temulawak," ujar Prof Nidom pada Selasa (18/2/2020) dikutip dari Merdeka.
Advertisement
Jahe
Salah satu sari rempah-rempah yang disebutkan oleh Guru Besar Unair tersebut ialah jahe. Rempah asli Indonesia ini diyakini mampu menangkal virus Corona.
Masyarakat dapat mengonsumsi jahe dengan olahan makanan atau minuman. Prof Nidom mengatakan bahwa formulasi yang dibuat tidak jauh berbeda dengan pengunaan curcumin sehari-hari.
Kunyit
Selain jahe, rempah yang bisa disebut mampu menangkal virus Corona adalah kunyit. Herbal ini juga mengandung kurkumin. Kurkumin merupakan komponen penting dalam kunyit yang memberikan warna kuning yang khas.
Kunyit memang dikenal memiliki kandungan kurkumin yang telah lama dipercaya mampu menyembuhkan maag, perut kembung hingga nyeri haid. Kurkumin yang terkandung dalam kunyit juga diyakini mampu meningkatkan antibodi dan menguatkan sel-sel tubuh.
Advertisement
Temulawak
Prof Nidom meyakini jika virus Corona masih satu kingdom dengan influenza yang bisa ditangkal dengan kandungan kurkumin. Rempah lainnya yang juga mengandung kurkumin ialah temulawak.
Masyarakat Indonesia tentunya juga sudah tak asing dengan rempah satu ini. Temulawak mengandung kurkumin 1,60 % - 2,20 %. Selain kurkumin, temulawak juga mengandung nutrisi lain seperti serat, vitamin, karbohidrat, kalsium dan banyak lagi.
Temulawak juga dapat meningkatkan nafsu makan, antioksidan, atasi mual hingga membantu proses metabolisme tubuh. Hal tersebutlah yang membuat Guru Besar Biologi Molekuler Unair Chaerul Anwar Nidom mengatakan jika temulawak dapat membantu menangkal virus Corona.