Liputan6.com, Jakarta - Papua bakal jadi 'rumah' bagi dua gerai terbaru Starbucks. Berdasarkan siaran pers yang diterima Liputan6.com, beberapa waktu lalu, pengumuman yang dirilis pada 27 Februari 2020 ini merupakan bentuk selebrasi menyambut Pekan Olahraga Nasional 2020 (PON 2020) Oktober mendatang.
Penandatanganan Nota Kesepahaman antara Starbucks, Diana Mall, dan Jayapura Mall, disaksikan tokoh-tokoh penting di sela-sela forum Green Investment untuk Papua dan Papua Barat.
Mereka adalah Menteri Koordinator Kelautan dan Investasi RI Luhut Binsar Pandjaitan, Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal atau BKPM Bahlil Lahadalia, Gubernur Provinsi Papua Barat Dominggus Mandacan, Wakil Gubernur Provinsi Papua Klemen Tinal, dan Perwakilan dari Kamar Dagang Internasional Paul Polman.
Baca Juga
Advertisement
Gerai di Diana Mall, Timika, dan Jayapura Mall, Jayapura akan dibuka pada Agustus 2020. "Kami senang Starbucks akhirnya akan hadir di sini, terlebih karena salah satu gerai pertamanya di kota ini (Timika) akan hadir di Diana Mall. Kami di sudah siap menyambut berbagai merek ternama lainnya," kata Steven Tan, pemilik Diana Mall.
Sementara, Perwakilan dari Jayapura Mall yang hadir saat penandatanganan, Johannes Willem Makatita, mengatakan bahwa pelanggan mereka sering bertanya kapan Starbucks akan hadir di Jayapura.
"Akhirnya permintaan mereka terjawab. Kami senang dapat jadi tuan rumah bagi Starbucks di mal kami dan jadi pelopor untuk memperkenalkan merek-merek terbaik,” ucapnya.
Saksikan Video Pilihan Berikut:
Ekspansi ke Kota-Kota Baru
CEO PT Sari Coffee Indonesia, perusahaan pemegang lisensi Starbucks di Indonesia, Anthony Cottan, menyuarakan antusiasme untuk terus memperkenalkan Starbucks ke kota-kota baru. Rencana pembukaan dua gerai di Papua menandai keberadaan kedai kopi tersebut di kota ke-33 dan 34 di Indonesia.
“Ini merupakan ambisi kami untuk memastikan keberadaan yang inklusif dan dapat diperoleh semua orang di Indonesia. Hingga akhirnya kami berhasil mengelola untuk mengamankan lokasi terbaik di Timika dan Jayapura," ucap Anthony.
"Tentunya tak hanya akan memberi kesempatan bagi para pelanggan untuk merasakan Starbucks Experience, tapi juga menyediakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat di Papua, meningkatkan kesadaran akan kopi yang spesial, dan menunjukkan dukungan pada pemerintah untuk mempercepat pembangunan di Papua,” tandasnya.
Advertisement
