9-3-1916: Sita Kapal Jerman, Portugis Resmi Terlibat Perang Dunia I

Hari ini, tahun 1916, Jerman menyatakan perang terhadap Portugal. Deklarasi dipicu oleh sikap Portugis yang merebut kapal-kapal Jerman yang berlabuh di Lisbon.

oleh Hariz Barak diperbarui 09 Mar 2020, 06:00 WIB
(Foto: The British Library) Ilustrasi Perang Dunia I

Liputan6.com, Lisbon - Hari ini, tahun 1916, Jerman menyatakan perang terhadap Portugal. Deklarasi dipicu oleh sikap Portugis yang merebut kapal-kapal Jerman yang berlabuh di Lisbon.

Langkah Portugal telah terprediksi. Pada awal 1916 mereka menghormati aliansi dengan Inggris dan meghindari konflik terbuka dengan Berlin.

Portugal menjadi sebuah republik pada 1910 setelah revolusi yang dipimpin militer negara itu untuk menggulingkan Raja Manuel II (ayahnya, Raja Carlos, dan kakak laki-lakinya telah dibunuh dua tahun sebelumnya).

Konstitusi liberal diberlakukan pada tahun 1911, dan Manuel JosÉ de Arriaga terpilih sebagai presiden pertama republik ini.

Dengan pecahnya Perang Dunia I pada tahun 1914, Portugal menjadi semakin cemas tentang keamanan kepemilikan kolonialnya di Angola dan Mozambik.

Untuk mendapatkan dukungan internasional bagi koloninya di Afrika, Portugal memasuki perang di pihak Inggris dan Sekutu.

Partisipasi Portugal pada awalnya terbatas pada dukungan angkatan laut. Namun, pada bulan Februari 1917, Portugal mengirim pasukan pertamanya — pasukan ekspedisi 50.000 orang — ke Front Barat. Mereka melihat aksi untuk pertama kalinya di Belgia pada 17 Juni tahun itu.

Simak video pilihan berikut:


Pertempuran Penting Portugis

Karena gigih dan trampil sebagai pelaut, bangsa Portugis menyebarkan sejumlah 'warisan' ke berbagai penjuru dunia. (Sumber pbase.com)

Salah satu konflik terbuka penting di mana pasukan Portugis mengambil bagian adalah Pertempuran Lys, dekat Sungai Lys di wilayah Flanders Belgia, pada April 1918.

Pertempuran itu adalah bagian dari serangan Jerman utama --yang terakhir dari perang-- yang diluncurkan pada musim semi di Front Barat.

Selama pertempuran itu, satu divisi pasukan Portugis diserang oleh empat divisi Jerman; pertempuran pendahuluan begitu berat sehingga satu batalion Portugis menolak untuk mendorong maju pasukan lawan ke pertempuran parit.

Semua mengatakan, orang-orang Jerman yang menang mengambil lebih dari 6.000 tahanan dalam konflik itu dan mampu menembus garis musuh sepanjang tiga setengah mil. Pada saat Perang Dunia I berakhir, total 7.000 Portugis tewas dalam pertempuran.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya