Baim Wong Kerjai Supir Ojol Hingga ke Kantor Polisi

Jadi, aksi mengerjai supir ojol ini bermula dari sang supir yang tak sengaja kehilangan barang yang seharusnya diantarkan ke rumah Baim. 

Supir ojol pun berupaya untuk tanggung jawab dan menunggu sampai Baim Wong mau menemuinya dan ia meminta maaf. Berjam-jam supir ojol menunggu Baim di depan pagar rumahnya.

Dengan wajah cemas, salah seorang pegawai Baim keluar rumah menghampiri supir ojol. Kata pegawai Baim itu, Baim marah-marah lantaran barangnya hilang oleh supir ojol tersebut.

Padahal, ini hanya sebuah skenario. Baim sendiri tak benar-benar marah. Ini merupakan bagian awal dari aksi jahil Baim Wong.

Supir ojol semakin cemas dan bingung saat mengetahui Baim marah besar. Ia khawatir bila Baim akan lapor ke kantor tempatnya bekerja dan ia akan diberhentikan.

Setelah lama menunggu, Baim kemudian menemui supir ojol tersebut. Ia pun menjelaskan kronologinya kepada Baim. Aksi jahil Baim nampaknya semakin membuat supir ojol deg-degan karena ia menyebut barang yang hilang merupakan milik polisi. 

"Jatohnya saya apes, dari jam setengah dua saya nungguin," kata supir ojol kepada Baim.

"Itu sebenernya barang buat polisi, jadi Bapak ikut sama saya ke polisi. Itu barangnya dari Polri, kaya nya mahal. Mending ke kantor polisi dulu bareng saya," jelas Baim meyakinkan. 

Baim akhirnya mengajak supir ojek online itu ke kantor polisi. Baim pun menceritakan bahwa supir ojol tersebut ketakutan atas masalah yang tengah dihadapinya.

"Sekarang dia takut banget, kasihan ini orang baik banget sih. Nanti kita say hai aja di kantor polisi," jelas Baim.

Sesampainya di kantor polisi Baim pun berkoordinasi kepada salah seorang polisi untuk membantunya mengerjai supir ojol tersebut. 

Sambil menunggu Baim yang berada di ruangan bersama seorang polisi, wajah supir ojol terlihat khawatir dan pasrah.

Hingga akhirnya supir ojol tadi menghadap polisi dan menceritakan kronologi kejadiannya. Di luar ruangan, Baim telah menyiapkan uang untuk diberikan kepada supir ojol.

Sampai beberapa saat Baim masuk ke ruangan yang memberikan gepokan uang dan tertawa. Supir ojol nampak bingung dan akhirnya menangis. 

Ia tak menyangka bila menjadi korban kejahilan Baim Wong. Baim pun hanya tertawa dan merasa kasihan karena telah mengerjai supir ojol itu.

"Kamu dikerjain, kasihan. Kasihan ini mikirin orangtua nya dari tadi," papar Baim.

Sumber: Merdeka.com