Pengusaha Optimis Impor Bawang Putih dari China Tetap Lancar

Pengusaha optimistis impor bawang putih dari China masih akan berjalan lancar terlepas dari wabah virus Corona yang sedang melanda negara tersebut..

oleh Athika Rahma diperbarui 05 Mar 2020, 20:20 WIB
ilustrasi bawang putih/copyright Rawpixel

Liputan6.com, Jakarta - Ketua II Perkumpulan Pelaku Usaha Bawang dan Sayuran Umbi Indonesia (Pusbarindo) Valentino optimistis impor bawang putih dari China masih akan berjalan lancar terlepas dari wabah virus corona yang sedang melanda negara tersebut.

Valentino menyatakan, aktivitas di China sudah membaik, meskipun belum maksimal. Memang akan ada keterlambatan dalam pengiriman, namun itu tidak akan melumpuhkan aktivitas impor.

"Kemarin karena isu Corona, betul pemerintah China ada himbauan supaya berdiam diri untuk mencegah penularan. Sekarang tapi sudah enggak. Ini sudah 80-90 persen lah," ujar Valentino di Jakarta Selatan, Kamis (05/03/2020).

Sebenarnya, ada beberapa opsi keran impor dari negara lain, seperti India. Namun pengusaha engga mengambil pasokan dari India karena perbedaan kualitas bawang putih.

"Bawang putih dari India ukurannya lebih kecil, lebih baik pakai bawang lokal. Lebih bagus," kata Valentino.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Jajaki Impor dari Mesir

Aktivitas jual beli di pasar Kebayoran Lama, Jakarta, Kamis (6/2/2020). Harga cabai dan bawang putih mengalami kenaikan hingga mencapai dua kali lipat akibat musim hujan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Namun, Pusbarindo sendiri sedang menjajaki kerjasama impor dengan Mesir, meskipun masih dalam tahap awal. Dirinya berharap jika kesepakatan tersebut terjadi, maka Indonesia bisa punya alternatif impor bawang putih dari keran yang lain.

"Selama ini kan China itu pensuplai terbesar, sebesar 70 persen, jadi kita harap bisa, ya," kata Valentino mengakhiri.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya