Dokter Paru: Pasien Positif COVID-19 Berpeluang Besar untuk Pulih

Pasien positif terinfeksi Virus Corona (COVID-19) memiliki harapan besar untuk sembuh bila penanganan medis dilakukan sejak dini.

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Mar 2020, 18:06 WIB
Ilustrasi Sakit Flu dan Demam (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Pasien positif terinfeksi Virus Corona (COVID-19) memiliki harapan besar untuk sembuh bila penanganan medis dilakukan sejak dini. Hal tersebut diungkap oleh dokter spesialis paru Rumah Sakit Umum Pusat Persahabatan Erlina Burhan.

"Jadi, Anda jangan salah bahwa kalau positif lalu fatal dan kalau positif meninggal. Itu hoaks," ujarnya di RSUP Persahabatan, Jakarta Timur, Sabtu (7/3), melansir Antara.

Lebih lanjut Erlina mengatakan, sebanyak 59 ribu dari 90 ribu kasus Virus Corona di China dinyatakan pulih total dan sebagian lainnya masih dalam perawatan medis.

Erlina juga menyebut, ruang-ruang isolasi di sejumlah rumah sakit yang telah dipersiapkan sesuai standar keamanan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Ruang-ruang isolasi tersebut ditujukan untuk proses perawatan pasien.

 

Saksikan juga video menarik berikut:


Peluang Sembuh 95 Persen

Peluang sembuh total bagi pasien positif maupun pasien dalam pengawasan (PDP) terbuka besar bila penanganan medis dilakukan sedari dini. Erlina mengatakan, persentase kematian akibat Virus Corona saat ini berkisar pada 2 persen, sedangkan presentase kesembuhan sekitar 95 persen.

"95 persen ke atas akan sembuh kalau ditangani dengan cepat. Positifnya juga adalah gejalanya umumnya ringan dan kita tahu kalau umumnya ringan biasanya sembuh," ucapnya.

Erlina mengimbau agar masyarakat tak perlu khawatir dengan Virus Corona meski kalangan dokter di dunia masih meneliti kasus tersebut. Ia kembali mengingatkan untuk menerapkan pola hidup sehat, menjaga imunitas dan jangan panik.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya