Liputan6.com, Jakarta - Sementara sebagian orang sangat keras kepala untuk melakukan segala sesuatu dengan bebas, sisanya ternyata suka dalam lingkaran nyaman aturan dari pacar.
Melansir dari laman Brightside, Senin, 9 Maret 2020, sederet penelitian mengklaim bahwa perempuan yang dibesarkan dengan aturan ketat cenderung mencari pasangan yang bakal mengatur mereka, walau kebanyakan juga tak sadar akan preferensi tersebut.
Bila diungkap lebih dalam, ada sederet alasan lain dari sekadar mengetahui cara seorang perempuan dibesarkan sehingga mereka memilih pasangan yang suka mengatur.
Baca Juga
Advertisement
Tertarik ke lelaki berkelakuan buruk
Tak semata stereotip, tapi fenomena ini nyata berdasarkan sederet penelitian. Lelaki dominan biasanya akan melakukan beberapa hal yang memungkinkan validasi dan sebagai bukti mereka ada di kelompok keren.
Tipe lelaki ini cenderung tahu apa yang dilakukan, kendati buruk, mereka punya keinginan kuat. Rasa aman yang dipercaya bakal diberikan membuat perempuan akhirnya tertarik.
Mampu membuat keputusan untuk kalian berdua
Perempuan yang punya masalah dalam memutuskan biasanya suka pacar yang doyan mengatur. Dengan begitu, si lelaki akan membuat satu keputusan untuk mereka berdua dan sang perempuan tak perlu pusing berpikir atau menimbang-nimbang.
Saksikan Video Pilihan Berikut:
Senang Keluar dari Zona Nyaman
Para perempuan yang suka lelaki dominan biasanya menganggap orang baik tampak membosankan. Mereka tak butuh lelaki yang semata memegang tangan saat berjalan atau pergi ke tempat romantis. Aktivitas penuh petualangan justru jadi agenda yang ditunggu.
Bisa Bedakan Mana yang Masuk dalam Tindak Kekerasan
Kendati membiarkan diri mereka acap kali diatur, para perempuan yang memilih tipe pasangan ini umumnya sudah bisa membedakan mana tindakan mengatur dan mana yang masuk dalam kategori kekerasan.
Diam-diam, mereka tahu sebenarnya mana yang mereka inginkan dan dalam menjalani hanya membiarkan lelaki mengatur.
Advertisement