Liputan6.com, Jakarta - Samsung terus merilis pembaruan OS Android 10 untuk jajaran smartphone miliknya. Kali ini yang sudah bisa mendapatkan OS tersebut adalah Galaxy M40.
Dilansir dari GSM Arena, Rabu (11/3/2020), Galaxy M40 mendaptkan Android 10 dengan One UI 2.0. Namun, yang dirilis oleh Samsung adalah One UI Core 2.0, sehingga disebut ada beberapa fitur yang absen seperti built-in screen recorder.
Baca Juga
Advertisement
Samsung merilis pembaruan ini secara bertahap. Saat ini, pengguna Galaxy M40 di India dilaporkan sudah bisa mengunduh software baru tersebut.
Pembaruan dengan nomor kode M405FDDU2BTB5 ini memakan ruang penyimpanan 1,7GB. Samsung juga sekaligus menghadirkan patch keamanan bulan Maret dan berbagai fitur standar Android 10 untuk Galaxy M40.
Beberapa fitur tersebut antara lain navigasi gesture baru, serta manajemen privasi dan notifikasi lebih baik. Pembaruan ini akan dirilis ke lebih banyak wilayah dalam beberapa pekan ke depan.
Imbas Virus Corona, Samsung Pindahkan Produksi Galaxy S20 dan Z Flip ke Vietnam
Lebih lanjut, Samsung Electronics akan memindahkan sebagian produksi smartphone dari Korea Selatan (Korsel) ke Vietnam. Pemindahan produksi ini bersifat sementara, setelah sejumlah karyawan di pabrik negara tersebut positif terinfeksi virus corona. Pabrik terdampak pun ditutup untuk sementara.
Juru bicara perusahaan mengatakan, perusahaan telah menghentikan sementara pabrik yang berlokasi di selatan kota Gumi, Korsel, setelah seorang karyawan positif Covid-19.
Mengutip Reuters pada akhir pekan lalu, pabrik Samsung di selatan kota Gumi itu memproduksi smartphone premium seperti Galaxy S20 dan Galaxy Z Flip. Produksi akan diteruskan kembali sesegera mungkin.
Sejak akhir Februari, total sudah ada 6 karyawan di komplek pabrik Samsung di Gumi yang positif virus corona. Gumi sendiri memang berada dekat dari kota Daegu, pusat wabah virus corona di Korsel.
Perpindahan produksi smartphone premium Samsung ke Vietnam ini untuk memastikan suplai produk ke konsumen tetap efektif, stabil, dan tepat waktu.
"Setelah situasi Covid-19 stabil, kami berencana untuk memindahkan kembali produksi smartphone premium ke pabrik Gumi," tutur juru bicara perusahaan.
(Din/Why)
Advertisement
