Liputan6.com, Muara Teweh Untuk kali pertama, PPSDM Geominerba bekerja sama dengan PT Maruwai Coal menyelenggarakan Diklat pemenuhan dan uji kompetensi bagi Pengawas Operasional Pertama (POP) pada pertambangan Angkatan Pertama.
Ini merupakan diklat yang diselenggarakan dalam rangka membekali para pengawas lapangan pada industri pertambangan untuk lebih memahami dan mendalami perannya sebagai front line supervisor, yang juga membawahi langsung para karyawan tingkat pelaksana dan bertanggung jawab dalam pengelolaan K3 pertambangan di perusahaannya.
Advertisement
Training Officer PT Maruwai Coal, Rukmi Indrati membuka diklat secara langsung, didampingi oleh Pengajar dari PPSDM Geominerba, Antonius Alex Harmoko dan Fendra Nurpradana Putra, Sabtu (7/3) di Muara Teweh, Pontianak, Kalimantan Tengah.
Sebanyak 15 orang peserta ini akan mengikuti diklat selama enam hari (7-12 Maret 2020), yang diawali dengan pembekalan selama empat hari (7-10 Maret 2020) dan dilanjutkan dengan uji kompetensi lisan dan tulisan selama dua hari (11-12 Maret 2020).
Diharapkan dengan adanya kerja sama ini dapat menciptakan SDM yang kompeten sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai kaidah teknik pertambangan yang baik, khususnya kompeten untuk dapat menduduki jabatan sebagai Pengawas Operasional Pertama.