Turki Konfirmasi Kasus Pertama Virus Corona

Turki telah mengumumkan kasus pertama Virus Corona COVID-19 di negara mereka.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 11 Mar 2020, 13:11 WIB
Liu Huan (kanan), petugas medis dari Provinsi Jiangsu, memasuki sebuah bangsal ICU Rumah Sakit Pertama Kota Wuhan di Wuhan, Provinsi Hubei, 22 Februari 2020. Tenaga medis dari seluruh China mengerahkan upaya terbaik mereka untuk mengobati para pasien COVID-19 di rumah sakit itu. (Xinhua/Xiao Yijiu)

Liputan6.com, Ankara- Turki telah mengumumkan kasus pertama Virus Corona COVID-19 di negara mereka. 

Kasus Virus Corona itu dialami seorang pasien pria yang baru kembali dari Eropa, kata Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca pada Rabu (11/3/2020) pagi waktu setempat.

Menkes Fahrettin Koca juga melaporkan, pasien telah menjalani isolasi. Anggota keluarganya dan orang lain yang melakukan kontak dengannya pun telah dikarantina.

Kasus Virus Corona COVID-19 telah dikonfirmasi di lebih dari setengah negara di dunia, yang menyebabkan penyakit ringan bagi sebagian besar orang, seperti dikutip dari Associated Press

Saksikan Video Berikut Ini:


Jumlah Kasus Terkini

Petugas medis menyesuaikan kacamatanya saat akan menyemprotkan cairan disinfektan sebagai tindakan pencegahan virus corona (COVID-19) di Seoul, Korea Selatan, Jumat (21/2/2020). Jumlah pasien virus corona di Korea Selatan naik 293 kasus dari pengumuman sebelumnya. (AP Photo/Ahn Young-joon)

Kasus infeksi Virus Corona COVID-19 di seluruh dunia telah mencapai 119.120 kasus. Dari angka itu, 65.765 diantaranya telah dinyatakan sembuh berdasarkan peta Coronavirus COVID-19 Global Cases by Johns Hopkins CSSE, Rabu (11/3/2020).

Mengutip dari gisanddata.maps.arcgis.com, angka kematian Virus Corona COVID-19 secara global juga tercatat sebanyak 4.284 jiwa. 

Kasus Virus Corona terbesar di luar China tercatat di Italia, Iran, dan Korea Selatan.

Saat ini, kasus Virus Corona COVID-19 juga telah tercatat di 113 negara dalam data peta Coronavirus COVID-19 Global Cases by Johns Hopkins CSSE.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya