Liputan6.com, Barcelona - Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, menyatakan klubnya akan rugi enam juta euro dari pertandingan melawan Napoli di Camp Nou dalam leg kedua babak 16 besar Liga Champions 2019-2020 pekan depan.
Hal itu karena pertandingan Barcelona kontra Napoli bakal digelar secara tertutup atau tanpa penonton. Kebijakan itu diambil demi mengantisipasi meluasnya penyebaran wabah virus corona.
Advertisement
Dengan laga tanpa penonton, jelas Blaugrana tidak mendapat pemasukan dari penjualan tiket. Tapi, Bartomeu menekankan langkah menggelar pertandingan tanpa penonton merupakan kewajiban dalam situasi yang terjadi belakangan ini, tak terkecuali untuk Barcelona.
"Kami telah melakukan pertemuan dengan Generalitat dan telah ada rekomendasi yang kuat. Ketika bicara soal kesehatan, itu adalah kewajiban," jelas Bartomeu, seperti dilansir Tribal Football.
"Kami menyesali situasi ini karena akan mempengaruhi para tim, para penggemar, dan dunia sepak bola. Kami hidup di momen yang luar biasa," ungkapnya.
Cegah Penularan
Dalam beberapa hari terakhir, pemerintah Spanyol terus memantau perkembangan terbaru dari wabah virus corona dan mengambil keputusan yang diperlukan, termasuk melarang keterlibatan penonton dalam pertandingan olahraga demi mencegah penularan.
"Napoli pasti akan datang. Yang lebih penting adalah pertandingan di Spanyol tidak dibatalkan, dan pilihannya memainkan laga secara tertutup," tutur Bartomeu.
Advertisement
Kerugian Ekonomi
"Ada kerugian ekonomi, tidak hanya untuk Barcelona, tetapi untuk semua klub yang bermain secara tertutup. Perlu disadari bahwa perlu menghormati beberapa norma. Ini adalah masalah semua orang. Uang adalah komponen sekunder, kesehatan pertama. Kemudian Anda dapat menerima kerugian ekonomi sekitar enam juta euro," bebernya.
Saksikan video pilihan di bawah ini
