Liputan6.com, Yogyakarta - Tim voli putri Jakarta BNI 46 harus mengakui keunggulan Jakarta Pertamina Energi (JPE) pada laga seri ketiga putaran kedua Proliga 2020 di GOR UNY, Jumat (13/3/2020). Lewat pertandingan lima set, tim tuan rumah kalah 3-2 (27-29, 25-17, 25-16, 21-25, dan 15-9).
Anak asuh Walfridus Wahyu ini, unggul di set pertama. Namun, di set berikutnya Jakarta BNI 46 harus mengakui keunggulan lawannya.
Advertisement
Meski tidak berhasil mencuri poin dalam laga pertama di seri ketiga putaran kedua Proliga 2020, Manajer Tim BNI 46 , Imam Agus Faisal, mengapresiasi usaha timnya.
“Saya bangga mereka sudah bisa menjalankan sprit, berjuang, dan komunikasi dalam pertandingan,” ujar Fafa, sapaan akrabnya, dalam jumpa pers seusai pertandingan.
Diuntungkan Situasi
Pada bagian lain Fafa juga mengapresiasi perjuangan tim voli putri BNI 46. Mereka bisa mengimbangi permainan JPE.
Pada set pertama, BNI 46 bisa unggul karena kedua tim masih meraba. “Kami diuntungkan dengan situasi,” ucapnya.
Advertisement
Pertahanan
Sementara itu, manajer tim JPE, Widi Triyoso, juga mengakui penampilan terbaik BNI 46. Itu diungkapkan pelatih JPE, Ziya Rajabov,
“Dia (Ziya) tadi bilang kalau pertahanan BNI 46 sangat baik,” kata Widi. (Switzy Sabandar)