Lagi, Pertarungan Tinju Dunia Batal karena Virus Corona

Pertarungan tinju Mairis Briedis melawan Yuniel Dorticos seharusnya berlangsung pada 21 Maret 2020 memperebutkan trofi Muhammad Ali.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 16 Mar 2020, 18:15 WIB
Ilustrasi sarung tinju

Liputan6.com, Jakarta - Kejuaraan Dunia Tinju Super Series (WBSS) yang mempertemukan Mairis Briedis dan Yuniel Dorticos yang sejatinya berlangsung pada 21 Maret mendatang dipastikan batal. Pihak penyelenggara terpaksa mengundur jadwal tersebut menjadi 16 Mei gara-gara penyebaran virus Corona model terbaru. 

Briedis seharusnya bertarung melawan Dorticos memperebutkan trofi Muhammad Ali dan sabuk juara IBF Kuba. Namun pihak penyelenggara membatalkan duel final kelas berat junior tersebut. 

"Pejabat berwenang Latvia telah mengambil langkah pencegahan untuk merespons pandemi COVID-19. Sebagai hasilnya, semua ajang yang berpotensi dihadiri lebih dari 200 orang dilarang hingga 14 April," pernyataan resmi pihak penyelenggara seperti dilansir dari Sky Sports belum lama ini. 

"Sehubungan dengan resiko penularan, pejabat lokal mengambil kesimpulan kalau final WBSS Cruiserweight (kelar berat junior) juga tergolong kegiatan beresiko, tidak hanya bagi atlet saja tapi juga bagi staf lokal dan pendatang yang ikut terlibat dalam perhelatan tersebut." 

WBSS sendiri merupakan turnamen tinju yang dikelola oleh Comosa AG. Delapan petinju yang tampil di masing-masing kelas akan bertarung dengan sistem gugur untuk memperebutkan trofi Muhammad Ali. 

Kejuaraan ini pertama kali digelar di Berlin, Jerman, dua tahun lalu (2017). 

Mairis Briedis dan Yuniel Dorticos petinju tersisa untuk kelas Cruiserweight (kelar berat junior). Mereka sukses melaju ke babak final usai menang atas lawan-lawannya di babak sebelumnya. 

 

 

Saksikan juga video menarik di bawah ini:


Jadwal Masih Bisa Berubah

Ilustrasi Virus Corona 2019-nCoV (Public Domain/Centers for Disease Control and Prevention's Public Health Image)

Sejauh ini, wabah virus corona telah melumpuhkan banyak kegiatan olahraga di dunia. Virus yang menyebabkan penyakit Covid-19 itu juga telah menjangkiti sejumlah atlet papan atas dunia. Sitiasi ini juga menjadi pertimbangan pihak penyelenggara WBSS untuk menunda duel Bridis vs Dorticos. 

"Atas alasan ini, babak final WBSS Cruiserweight antara Mairis Briedis dan Yuniel Dorticos tidak bisa berlangsung sesuai rencana. Jadwal baru untuk final di Arena Riga adalah 16 Mei 2020. Meski demikian, itu juga tergantung dengan kapan pembatasan ini akan dicabut," ujar pihak penyelenggara.

"Kesehatan semua yang terlibat untuk menggelar acara bersejarah ini adalah dan akan selalu menjadi perhatian utama WBSS dan kami akan terus memantau situasi dengan hati-hati bersama pihak berwenang dan tim atlet."

 


Bukan Kejadian Pertama

Petinju asal Italia, Devis Boschiero (kiri) saat berhadapan dengan petinju Jepang, Takahiro Ao pada perebutan gelar WBC kelas bulu super di Tokyo, 6 November 2011 (AFP PHOTO / KAZUHIRO NOGI)

Duel Mairis Briedis vs Yuniel Dorticos bukan pertandingan tinju pertama yang 'KO' dihajar virus Corona. Sebelumnya, kejuaraan dunia yang mempertemukan Devis Boschiero vs Francesco Patera juga batal karena wabah Corona melumpuhkan Italia. Duel ini seharusnya digelar di Verona, 27 MAret 2020. 

(Simak berita selengkapnya pada tautan ini)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya