FIFA Akan Donasikan Rp150,8 miliar kepada WHO untuk Perangi Virus Corona

Presiden FIFA, Gianni Infantino, berencana agar induk organisasi sepak bola dunia itu mendonasikan dana sebesar USD 10 juta atau setara Rp150 miliar.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 18 Mar 2020, 14:30 WIB
Presiden FIFA, Gianni Infantino, siap sumbang dana ke WHO untuk perangi virus corona Covid-19. (AFP/Fabrice Coffrini)

Liputan6.com, Zurich - Presiden FIFA, Gianni Infantino, berencana agar induk organisasi sepak bola dunia itu mendonasikan dana sebesar USD 10 juta atau setara Rp150 miliar kepada WHO untuk memerangi pandemi virus corona Covid-19.

Menurut Infantino, dana solidaritas itu diharapkan bermanfaat bagi WHO dalam meredam penyebaran virus corona Covid-19. Seperti diketahui, virus ini belum ditemukan obat dan vaksinnya sampai hari ini (18/3/2020).

Infantino menyampaikan usul tersebut dalam rapat telekonferensi bersama sejumlah pejabat FIFA lainnya. Dia ingin FIFA ambil bagian dalam mendukung memerangi pandemi virus corona Covid-19.

"Saya mengusulkan FIFA memberikan kontribusi langsung 10 juta dolar AS ke Dana Solidaritas COVID-19 WHO, sebagai bentuk solidaritas proaktif untuk tindakan khusus melawan krisis virus corona," ujar Infantino dalam pernyataannya di situs resmi FIFA.

Infantino juga akan mengusulkan dibentuknya Dana Bantuan Sepak Bola Global untuk membantu negara-negara anggota FIFA yang keberlangsungan sepak bolanya terdampak oleh COVID-19.

Saksikan Video Berikut


Kongres Diundur

Presiden FIFA terpilih untuk periode 2016-2020, Gianni Infantino. (AFP/Fabrice Coffrini)

COVID-19 sejauh ini harus memaksa FIFA memundurkan rencana kongres tahunan mereka di Addis Ababa, Ethiopia, yang sedianya digelar 5 Juni 2020 menjadi 18 September 2020.

Belakangan menyusul keputusan UEFA dan CONMBEOL menunda turnamen Euro dan Copa America ke tahun depan, FIFA juga mengkaji ulang opsi penyelenggaraan Piala Dunia Antarklub edisi inagurasi format 24 tim yang rencananya digelar musim panas 2021 di China.


Dampak Berbahaya

Di berbagai belahan dunia, kasus orang positif terinfeksi virus corona Covid-19 jumlahnya terus meningkat drastis. Virus ini diketahui bisa memiliki dampak lebih berbahaya ketika menular ke orang lanjut usia.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya