Liputan6.com, Jakarta Calvin Jeremy diketahui saat ini tengah melanjutkan studinya ke jenjang S2. Calvin Jeremy mengambil studi Master Enterpreneurship di Filipina.
Selama ini, Calvin Jeremy masih sering bolak-balik Indonesia-Filipina. Namun belakangan pemerintah Filipina mengambil langkah lockdown selama satu bulan di Pulau Luzon akibat imbas Virus Corona COVID-19.
Terkait hal tersebut, Calvin Jeremy mengaku sedih. Pasalnya di saat ia tengah begitu antusias menjalani kuliahnya, justru harus menjalani perkuliahan secara online.
Baca Juga
Advertisement
"Sedih banget yah, karena yang aku bilang. Aku lagi senang-senangnya dapat ilmu baru meskipun lelah bolak-balik Indonesia-Filipina. Sekarang harus online, beda lah rasanya nonton dengan kita berada di kelas sendiri," kata Calvin Jeremy saat dihubungi melalui sambungan telepon pada Rabu (18/3/2020).
Ragu
Selain itu, ia juga mempertanyakan tiket pesawat yang sudah ia beli jauh-jauh hari. Calvin Jeremy ragu apakah tiketnya bisa kembali diuangkan apabila Filipina masih menerapkan lockdown atau justru hangus.
"Kedua, tiket yang udah dibeli jauh-jauh hari juga masih tanda tanya. Masih bisa di refund atau nggak, aku kan bolak-balik Filipina, jadi cari yang murah, jadi sebulan-dua bulan sebelumnya dan sekarang harus nunggu kabar kapan kondusif dan boleh dikunjungi lagi," lanjut Calvin Jeremy.
Advertisement
Sedih
Di samping itu, kesedihan juga dirasakan teman-teman Calvin Jeremy di Filipina. Terlebih lagi untuk mereka yang juga memiliki bisnis. Jelas saja bisnisnya tidak dapat berjalan selama Filipina lockdown.
"Ketiga, aku kan kuliahnya master Enterpreneurship, jadi kita tetap berhubungan dengan teman di sana mengenai keadaan. Teman sekelas aku juga kayak aku punya bisnis, pengusaha muda, perusahaan dan bisnis lebih besar, mereka jadi kena dampaknya apalagi mereka yang di logistik, konstruksi, jadi berpikir keras sampai ada yang sedih banget. Apalagi lockdown bisnisnya," beber Calvin Jeremy.