Liputan6.com, Seoul - Berita kematian influencer Korea Selatan Lee Chi Hoon pada Kamis (19/3/2020) kemarin menyentak publik. Diwartakan oleh SpoTVNews, penyebab kematiannya disebutkan karena sepsis. Namun, kabar ini belum dikonfirmasi secara resmi.
Diwartakan Koreaboo, Jumat (20/3/2020), pada hari-hari terakhir hidupnya, Lee Chi Hoon memang mengatakan bahwa ia tengah berjuang melawan penyakit.
Baca Juga
Advertisement
Enam hari sebelum kematiannya, pria 32 tahun ini sempat mengungkap penyakitnya lewat fanpage miliknya.
"Aku keluar masuk RS karena limfadenitis (infeksi kelenjar getah bening) dalam dua hari terakhir, tapi hari ini tubuhku sangat sakit. Aku harap ini bukan virus Corona," tulis Lee Chi Hoon.
Sulit Angkat Mouse
Dari kata-katanya selanjutnya, tampak bahwa kondisi kesehatannya cukup parah. Ia bahkan kesulitan mengangkat mouse atau tetikus komputer.
"Aku bahkan tak punya kekuatan untuk memegang mouse, jadi aku mengungkap pemberitahuan ini lewat ponsel. Ini adalah masa-masa sulit bagi semua orang, jadi bertahanlah...!" tulisnya.
Advertisement
Tes Virus Corona
Lee Chi Hoon dikabarkan telah menjalani tes virus Corona karena mengalami demam, dan hasilnya negatif. Karena kondisinya terus memburuk, ia akhirnya dirawat di ruang ICU, tapi nyawanya tak tertolong.
Doa Sahabat
Sementara itu, rekan dan penggemar memberikan kata perpisahaan untuk Lee Chi Hoon lewat media sosial. Salah satunya adalah mantan anggota 100%, Changbum.
"Hyung, berbahagialah," kata Changbum di kolom komentar unggahan terakhir Lee Chu Hoon di Instagram. Sekadar informasi, hyung adalah sebutan dari laki-laki kepada lelaki lain yang usianya lebih tua.
Advertisement
Dimakamkan Besok
Upacara pemakaman Lee Chi Hoon akan digelar di sebuah RS di Gangnam, Seoul, pada Sabtu besok.