Jakarta - Meluasnya penyebaran virus corona atau Covid-19 harus diwaspadai. Tak perlu panik, namun setiap orang harus disiplin melakukan langkah-langkah pencegahan agar tak tertular atau menulari sesama.
Secara khusus, untuk menekan penyebaran virus corona, Pemerintah Indonesia sudah menginstruksikan agar kalangan pekerja bisa bekerja dari rumah (work from home), dan kalangan pelajar belajar di rumah masing-masing.
Social distancing wajib dipatuhi untuk ikut meredam penyebaran Covid-19, yang telah memakan korban ribuan di seluruh dunia serta telah menyebar ke lebih dari 100 negara.
Baca Juga
Advertisement
Selain itu, menahan diri untuk tetap berada di rumah masing-masing dan hanya keluar saat benar-benar butuh, merupakan keputusan bijak di tengah masuknya virus Corona di Indonesia.
Untuk mengisi waktu selama di rumah, banyak hal bisa dilakukan. Mulai tetap bekerja seperti biasa, belajar melalui online, menekuni kembali hobi yang selama ini jarang dilakukan, hingga berolahraga.
Opsi berolahraga dirasa tepat untuk situasi sekarang. Pasalnya, stamina tubuh diharapkan tetap terjaga agar memiliki imunitas untuk menangkal kemungkinan terinfeksi virus Corona.
Mengingat adanya imbauan melakukan social distancing serta untuk berdiam di rumah, berikut macam-macam olahraga apa yang bisa dilakukan di rumah masing-masing selama menjalani masa karantina mandiri di tengah pandemi virus corona:
Saksikan video pilihan di bawah ini:
1. Yoga
Untuk menghindari risiko cedera karena tak ada pelatih yang mengawasi, kita tak perlu melakukan gerakan yang rumit. Cukup lakukan beberapa gerakan yoga simpel yang sudah dipelajari sendiri.
Melakukan yoga sederhana juga salah satu solusi untuk tetap sehat. Anda bisa mencoba beberapa gerakan sederhana di rumah seperti, tree pose, cat-cow, dan mountain pose.
Peneliti dari Texas State University, Stacy Hunter, juga mengatakan kita setidaknya bisa melakukan pranayama atau teknik pernapasan yoga simpel. Olahraga ini dapat meregangkan otot dan membakar kalori untuk mengurangi berat tubuh.
Advertisement
2. Jogging
Jogging atau berlari tidak hanya bisa dilakukan di tempat umum atau di luar rumah. Anda juga bisa melakukan jogging di rumah dengan berlari di tempat atau menggunakan treadmill.
3. Aerobik atau Zumba
Olahraga seperti zumba atau aerobik memang lebih menyenangkan kalau dilakukan beramai-ramai. Namun, bukan berarti dua olahraga ini tak bisa dilakukan di rumah, apalagi di saat melakukan karantina mandiri.
Agar tetap menyenangkan dan semangat, putar lagu dan panduan aerobik atau zumba di televisi atau ponsel Anda untuk memberikan suasana yang mirip dengan di tempat latihan. Lakukan kurang lebih selama 30 menit tiap sore hari untuk mendapatkan hasil olahraga yang maksimal.
Advertisement
4. Skipping atau Lompat Tali
Olahraga yang satu ini bisa jadi solusi bagi Anda yang ingin sesuatu yang mudah dan simpel. Skipping atau lompat tali bisa dilakukan di dalam rumah dan tetap bisa membuat Anda berkeringat dan meregangkan otot.
Lakukan olahraga ini setelah melakukan peregangan. Jika kuat, Anda bisa melakukannya 15 sampai 20 menit per hari.
5. Olahraga kardio
Olahraga kardio efektif untuk menurunkan berat badan, menjaga sistem kekebalan tubuh, dan melindungi jantung dari ragam gangguan. Olahraga ini bisa dilakukan di rumah tanpa peralatan.
Beberapa gerakan yang bisa dicoba seperti, high knees yaitu gerakan yang dilakukan dengan menggerakan otot utama pada bagian paha dan betis pada kecepatan tertentu. Lalu, ada burpee, yaitu olah gerak keseluruhan tubuh.
Burpee terdiri dari gerak jongkok (squat), tendang kedua kaki ke belakang (kick feet back), push-up, kembali melakukan squat (ke posisi jongkok) dan terakhir berdiri sambil berloncat.
Kalau lima gerakan ini dilakukan dengan benar, seluruh tubuh akan bergerak dan esensi olahraga benar-benar dilakukan.
Advertisement
6. Menari
Kalau Anda bosan atau kurang sreg dngan melakukan beberapa olahraga di atas, Anda bisa mencoba menari. Cukup putar musik favorit sebagai pengiring gerakan-gerakan Anda sendiri. Menari bisa jadi solusi lain untuk tetap bergerak dan hidup sehat saat berada di rumah.
(Penulis: Henry, Editor: Dinny Mutiah. Published: 17/3/2020)