Petugas membawa peti mati berisi jasad korban virus corona COVID-19 yang diturunkan dari truk militer di pemakaman Ferrara, Italia, Sabtu (21/3/2020). Konvoi truk militer membawa korban meninggal COVID-19 dari Bergamo, kota pusat penyebaran COVID-19 di Italia. (Massimo Paolone/LaPresse via AP)
Konvoi truk militer yang membawa peti mati berisi jasad korban virus corona COVID-19 dari Bergamo tiba di Ferrara, Italia, Sabtu (21/3/2020). Jasad para korban selanjutnya akan dikremasi. (Massimo Paolone/LaPresse via AP)
Konvoi truk militer yang membawa peti mati berisi jasad korban virus corona COVID-19 dari Bergamo tiba di Ferrara, Italia, Sabtu (21/3/2020). Pemindahan ini dilakukan karena kamar jenazah Bergamo telah mencapai kapasitas maksimum. (Massimo Paolone/LaPresse via AP)
Konvoi truk militer yang membawa peti mati berisi jasad korban virus corona COVID-19 dari Bergamo tiba di Ferrara, Italia, Sabtu (21/3/2020). Italia mencatat kematian tertinggi akibat COVID-19 dalam sehari dengan 793 korban meninggal. (Massimo Paolone/LaPresse via AP)
Konvoi truk militer yang membawa peti mati berisi jasad korban virus corona COVID-19 dari Bergamo tiba di Ferrara, Italia, Sabtu (21/3/2020). Jumlah total kasus COVID-19 di Italia naik menjadi 53.578 dari sebelumya 47.021. (Massimo Paolone/LaPresse via AP)
Tentara bersiap menurunkan peti mati berisi jasad korban virus corona COVID-19 dari Bergamo di Ferrara, Italia, Sabtu (21/3/2020). Hingga saat ini, sebanyak 4.825 orang dilaporkan meninggal akibat COVID-19 di Italia. (Massimo Paolone/LaPresse via AP)
Petugas membawa peti mati berisi jasad korban virus corona COVID-19 yang diturunkan dari truk militer di pemakaman Ferrara, Italia, Sabtu (21/3/2020). Dari mereka yang awalnya terinfeksi COVID-19 secara nasional, 6.072 orang telah dinyatakan pulih sepenuhnya. (Massimo Paolone/LaPresse via AP)
Petugas membawa peti mati berisi jasad korban virus corona COVID-19 yang diturunkan dari truk militer di pemakaman Ferrara, Italia, Sabtu (21/3/2020). Italia menghadapi krisis paling parah sejak Perang Dunia II. (Massimo Paolone/LaPresse via AP)
