Liputan6.com, Pekanbaru - Gedung Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Riau kemungkinan besar bakal dijadikan pusat penanganan pasien virus corona covid-19 di Bumi Lancang Kuning. Gubernur Riau Syamsuar sudah mengecek langsung kondisi gedung tersebut.
Menurut Syamsuar, peninjauan ini sesuai arahan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian agar pemerintah daerah memanfaatkan gedung pusat pendidikan ataupun balai latihan menjadi lokasi perawatan pasien virus corona.
Baca Juga
Advertisement
"Lagi dipersiapkan, minimal gedung yang nanti diputuskan ada 1.000 tempat tidur," kata Syamsuar, Minggu petang, 22 Maret 2020.
Sebelum ke SPN, Syamsuar juga meninjau gedung Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Riau dan gedung Asrama Embarkasi Haji. Beberapa hari ke depan akan diputuskan gedung mana yang akan dipakai.
Di sisi lain, Syamsuar juga mengajukan laboratorium peternakan milik Dinas Peternakan dan Kesehatan Riau agar dijadikan laboratorium meneliti pasien terdapat gejala virus corona.
"Masih menunggu persetujuan dari Menteri Kesehatan," katanya.
Syamsuar berharap usul ini disetujui karena selama ini sampel pasien suspek harus dikirim ke Jakarta. Dengan adanya laboratorium ini, Syamsuar menyatakan waktu mengetahui orang positif atau tidak lebih cepat.
Selain waktu, ada satu alasan penting Syamsuar agar usulan laboratorium virus Corona ini disetujui. Yaitu Riau berbatasan langsung dengan Malaysia dan Singapura sehingga penyebaran virus ini lebih cepat dari orang-orang yang datang dari dua negara itu.
"Tentunya, kalau ada yang lebih cepat, kami akan lebih mudah melakukan percepatan penanganan pasien suspek virus Corona," tutupnya.