Timnas Italia Bakal Tambah Matang Tampil di Piala Eropa Tahun Depan

Pelatih Timnas Italia, Roberto Mancini mengatakan timnya pasti akan lebih matang pada Piala Eropa 2020 yang akan digelar pada tahun depan.

oleh Wiwig Prayugi diperbarui 23 Mar 2020, 16:30 WIB
Pelatih Timnas Italia, Roberto Mancini. (AFP/MARCO BERTORELLO)

Roma- Pelatih Timnas Italia, Roberto Mancini mengambil hikmah atas ditundanya Piala Eropa 2020 oleh UEFA hingga tahun depan. Piala Eropa 2020 seharusnya digelar mulai 12 Juni nanti, tapi tak dimungkinkan. 

UEFA menjadwalkan turnamen bakal digelar pada musim panas 2021.

Hal ini tak lepas dari munculnya pandemi virus Corona. Italia sendiri menjadi salah satu negara yang terdampak paling parah oleh virus Covid-19 ini.

Roberto Mancini mengatakan adanya penundaan jadwal itu berpengaruh langsung pada timnas Italia. Ia mengatakan timnya akan tampil dengan wajah yang berbeda di turnamen Euro itu.

"Jelas, memulihkan pemain dengan karakteristik unik seperti Nicolo Zaniolo adalah penting dan banyak pemain muda yang sudah kami miliki di skuat akan lebih berpengalaman musim panas mendatang," kata Mancini kepada La Gazzetta dello Sport.

“Jika orang-orang seperti Federico Chiesa pindah ke klub yang lebih besar dan bermain sepak bola di klub internasional, itu juga bisa mempercepat proses pematangan," kata pelatih yang menangani Timnas Italia sejak 2018 itu.

"Seperti yang saya katakan kepada ayahnya, Federico harus bermain dengan sangat antusias. Orang lain seperti Domenico Berardi seharusnya sudah menjadi bintang dengan kemampuannya, tetapi dia masih berusia 25 dan dapat tumbuh banyak di masa depan," tuturnya.

Saksikan video pilihan berikut ini:


Semua Tim Terdampak

Seorang penampil berkostum kuda berjalan dekat layar hitung mundur Piala Eropa 2020 di St. Petersburg, Rusia, Selasa (17/3/2020). UEFA resmi menunda Piala Eropa 2020 hingga tahun depan. (AP Photo/Dmitri Lovetsky)

Adanya penundaan ini tak hanya akan mengubah wajah Timnas Italia. Tim-tim lain yang punya banyak pemain muda juga akan terpengaruh seperti Prancis, Inggris, Belanda, Jerman, hingga Spanyol.

“Saya mengharapkan level Kejuaraan Eropa tingkat yang sangat tinggi, berkualitas tinggi. Kami akan mencoba memenangkan turnamen top,” tambah Mancini.

“Saya tidak sabar untuk berdiri di depan bangku dan mendengarkan lagu kebangsaan. Setelah semua hal yang dilalui negara ini, itu akan menjadi sensasi yang luar biasa," katanya.

 

Sumber: Gazzetta dello Sport

Disadur dari: Bola.net (Dimas Ardi Prasetya, published 23/3/2020)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya