Milan - Juventusnyaris mendapatkan jasa Romelu Lukaku pada bursa transfer musim panas tahun lalu. Sayang, Bianconeri tak bisa mengikat bomber Timnas Belgia tersebut akibat kegagalan Manchester United mendapatkan Paulo Dybala.
Agen Romelu Lukaku, Federico Pastorello menceritakan apa yang sebenarnya terjadi dengan proses transfer sang klien ke Inter Milan. Romelu Lukaku meninggalkan Manchester United dengan mahar 65 juta euro pada Agustus 2019. Ia sudah mencetak 17 gol di pentas Serie A.
Advertisement
Federico Pastorello tak menampik jika tujuan awal kliennya adalah Juventus. Saat itu, ia melihat kans tersebut terbuka lebar setelah beredar kabar Juventus akan melepas Paulo Dybala ke Manchester United.
Jika Dybala pergi ke Manchester United, ada satu tempat yang lowong di lini depan raksasa Serie A tersebut. Posisi itulah yang rencana awal akan diisi Romelu Lukaku.
Sayang, niatan eks bomber Chelsea dan Everton tersebut tak terealisasi karena Manchester United tak jadi membeli Paulo Dybala. Berlatar itulah, Federico Pastorello langsung mengiyakan tawaran Inter Milan.
Pilihan terhadap Inter Milan berasal dari keberadaan Antonio Conte. "Conte datang dengan sangat serius, dan itulah yang membuat Lukaku senang. Setelah tak jadi ke Juventus, Inter Milan menjadi pilihan tepat," sebut Federico Pastorello.
Berkat Dybala
Pada bursa transfer musim panas tahun lalu, Dybala tak hanya dikaitkan dengan Manchester United. Bomber Juventus tersebut juga sempat digosipkan akan bergabung dengan Tottenham Hotspur.
Kini, Federico Pastorello yakin Romelu Lukaku akan terus memberikan yang terbaik bagi Inter Milan, meski relasi dengan Juventus tak bisa terlupakan. "Jika Lukaku mengenakan jersey Inter Milan hari ini, semua itu karena kegagalan Dybala bergabung dengan Manchester United," tegas sang agen.
Sumber : Tuttosport
Advertisement
