Melayat ke Rumah Duka, Mantan Mentan Amran Sulaiman Kenang Pesan Ibunda Jokowi

Pesan Ibunda Presiden Jokowi yang selalu dikenang Mantan Mentan Amran Sulaiman yakni bila ada yang menfitnah kamu, doakan saja.

oleh Liputan6.com diperbarui 26 Mar 2020, 10:09 WIB
Sejumlah menteri mendatangi rumah duka Ibunda Presiden Jokowi, Solo, Jawa Tengah, Kamis (26/3/2020). (Liputan6.com/Fajar Abrori)

Liputan6.com, Jakarta - Mantan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman turut melayat ke rumah duka Almarhumah Ibunda Presiden Joko Widodo (Jokowi), Sudjiatmi Notomihardjo, di Solo, Kamis (26/3) pagi.

Sewaktu memasuki rumah duka, Andi Amran Sulaiman nampak beriringan bersamaan dengan Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti.

Diketahui, Andi Amran Sulaiman memang termasuk tokoh yang dekat dengan Ibunda Jokowi. Manurut Andi Amran ada pesan Almarhumah yang selalu diucapkannya setiap kali bertemu, yakni bila ada yang menfitnah kamu, doakan saja.

“Ini pesan Almarhumah yang sangat menyentuh hati setiap saya bertemu dengan beliau semasa hidup. Bila ada yang menfitnah kamu, doakan," ucap Andi Amran dalam keterangannya, Kamis (26/3/2020).

Setelah melayat ke rumah duka di Solo, Andi Amran Sulaiman langsung kembali ke Makassar dengan pesawat pribadi.


Ibunda Presiden Jokowi Tutup Usia di Solo

TV Ibunda Jokowi

Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un, kabar duka datang dari keluarga Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Ibunda presiden, Sujiatmi Notomiharjo, tutup usia.

Kabar duka tersebut tersebar cepat melalui pesan berantai grup di aplikasi obrolan.

"Eyang Notomiharjo, Ibunda Bapak Presiden wafat di Solo pukul 16.45 WIB tadi. Mohon doanya semoga almarhumah husnul khotimah," bunyi pesan tersebut seperti dikutip Liputan6.com, Rabu (25/3/2020).

Sekretaris Kabinet Pramono Anung melalui sambungan telepon membenarkan kabar duka tersebut.

   

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya