Jakarta - Pandemi virus Corona hampir mematikan seluruh kompetisi di Eropa. Termasuk di Serbia, negara gelandang potensial Indonesia, Witan Sulaeman, berkarier.
Witan Sulaeman terpaksa pulang ke Indonesia lebih cepat. Pasalnya, kompetisi Serbian SuperLiga atau kasta teratas Liga Serbia dihentikan efek meluasnya virus Corona.
Advertisement
Saat ini, Witan Sulaeman memperkuat FK Radnik Surdulica. Pemain berusia 18 tahun itu bergabung pada Februari 2020 dengan kontrak tiga setengah tahun.
Agen Witan, Dusan Bogdanovic mengatakan, kliennya telah berada di kampung halamannya, Palu, Sulawesi Selatan. Di sana, pemain Timnas Indonesia U-19 ini tetap berlatih namun secara mandiri.
"Kompetisi Liga Serbia sedang disetop. Jadi, Witan Sulaeman pulang ke Indonesia. Dia sudah berada di Palu," kata Dusan.
"Selama di Palu, dia juga beraktivitas. Dia berlatih di pantai untuk menjaga kondisi tubuhnya," jelas Dusan.
**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.
Belum Dimainkan
Serbian SuperLeague efektif dihentikan pada 15 Maret 2020 saat kompetisi memasuki pekan ke-26. Penangguhan kejuaraan disebutkan masih belum ditentukan waktunya hingga kapan.
Sejak berkostum Radnik Surdulica, Witan Sulaeman masih nihil bermain. Dia belum dipercayai oleh pelatih Simo Krunic.
Saat ini, Radnik Surdulica menempati posisi ke-10 dengan 29 angka. Tim itu terancam degradasi karena klub berperingkat 9-16 akan bermain di kualifikasi degradasi.
Disadur dari Bola.com (Muhammad Adiyaksa/Hendry Wibowo, published 26/3/2020)
Advertisement