4 Hal Tentang Berjemur Sinar Matahari Mampu Redam Penyebaran Corona Covid-19

Tubuh membutuhkan vitamin D untuk pertumbuhan tulang dan pencegahan penyakit, seperti Covid-19 yang disebabkan oleh virus Corona.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 30 Mar 2020, 11:30 WIB
Seorang wanita Inggris berjemur di atas rumput sambil menikmati sinar matahari di Green Park, London, Senin (25/6). Pada Juli 2018, suhu di ibu kota London tercatat 29.1 derajat Celcius dan diprediksi akan mencapai 30 derajat Celcius. (AFP/Tolga Akmen)

Liputan6.com, Jakarta - Berbagai cara bisa kita lakukan demi mencegah penyebaran virus Corona Covid-19. Cara-cara tersebut bisa dilakukan di saat masa physical distancing atau jaga jarak seperti sekarang ini.

Salah satunya yang bisa dilakukan adalah berjemur di pagi hari. Manfaatnya, agar tubuh memperoleh asupan vitamin D yang cukup dari paparan sinar UV.

Aktivitas berjemur yang dipraktikkan dengan cara yang tepat justru dapat membuat tubuh mendapatkan vitamin D, terutama di tengah pandemi virus Corona seperti saat ini.

Tubuh membutuhkan vitamin D untuk pertumbuhan tulang dan pencegahan penyakit, seperti Covid-19 yang disebabkan oleh virus Corona.

Vitamin D bahkan dikatakan dapat mencegah penyakit kanker dan penurunan kognitif pada orang tua.

Lantas, bagaimana terkait waktu yang tepat untuk berjemur sinar matahari guna mencegah penyebaran virus Corona Covid-19?

Berikut 4 hal terkait berjemur sinar matahari pagi yang mampu redam penyebaran Corona Covid-19 dihimpun Liputan6.com:

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Waktu Terbaik Berjemur

Sejumlah warga Inggris bersantai di atas rumput sambil menikmati sinar matahari di Green Park, London, Senin (25/6). Pada Juli 2018, suhu di ibu kota London tercatat 29.1 derajat Celcius dan diprediksi akan mencapai 30 derajat Celcius. (AFP/Tolga Akmen)

Menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Pharmacology & Pharmacotherapeutics pada 2012, setengah populasi manusia di dunia masih kekurangan vitamin D.

Tengah hari, mulai dari jam 10.00 hingga jam 11.00 siang dikatakan merupakan waktu terbaik untuk berjemur.

Jika kamu rutin berjemur di waktu yang tepat ini, tubuh akan mendapatkan asupan vitamin D dalam jumlah yang cukup.

Rentang waktunya pun hanya antara 10 sampai 15 menit saja untuk mencegah kerusakan atau kulit terbakar akibat paparan sinar matahari berlebih.

 


Manfaat Berjemur

ilustrasi berjemur/credit @unsplash/artemkovalev

Berjemur jadi aktivitas yang digemari banyak orang saat pandemi corona COVID-19. Sejumlah pesohor di Tanah Air membagikan potret saat sedang berjemur di tengah terik matahari, seperti Via Vallen.

"Buat temen temen yg mau IMMUNE BOOSTER GRATIS!!kalian bisa berjemur setiap hari, jam 10 pagi selama 15 menit aja," kata Via Vallen melalui akun Instagram pribadinya, Kamis, 26 Maret 2020.

Via menulis, semakin banyak kulit yang terpapar sinar matahari, hasilnya semakin bagus. Berjemur di bawah sinar matahari, lanjut Via, pada jam 10 akan membawa ultraviolet B bekerja sama dengan kolesterol yang ada di bawah permukaan kulit kita untuk membentuk vitamin D3.

"Vitamin D ini adalah sumber kekebalan tubuh manusia yang bisa mencegah kanker dan mencegah penyakit auto imun," jelas penyanyi ini.

Kalau kekebalan tubuh meningkat, maka virus tidak akan mudah masuk ke tubuh kita.

"Ayooo ajak semua orang tersayang kalian buat berjemur setiap hari, jam 10 pagii. Cuma 15 menit cukup, banyak manfaatnya dan ga bikin gosong ♥️," sambung Via Vallen.

 


Manfaat Vitamin D yang Mampu Tepis Corona

berjemur sinar matahari | unsplash.com/@tomasalas

Selain asupan makanan yang dapat meningkatan imunitas tubuh, salah satu cara mudah yang dapat dilakukan untuk melindungi diri dari virus Corona Covid-19 adalah dengan cara berjemur.

Aktivitas berjemur yang dipraktikkan di tengah pandemi virus Corona Covid-19 ini, akan membantu tubuh untuk mendapatkan vitamin D.

Vitamin D dapat memperkuat tulang dan melindungi diri dari virus Corona Covid-19.

 


Tips Berjemur

Dua turis berjemur di pantai Kuta di pulau pariwisata Indonesia di Bali (4/1). Sebelum menjadi objek wisata, Kuta merupakan sebuah pelabuhan dagang tempat produk lokal diperdagangkan kepada pembeli dari luar Bali. (AFP Photo/Sony Tunbelaka)

Tips saat berjemur di bawah paparan sinar matahari, kamu bisa melindungi kulit Anda dari efek buruk terik sinar matahari dengan penggunaan produk pelindung sinar matahari.

Salah satunya dengan menggunakan produk lotion yang mengandung sun protection factor /SPF.

Dengan begitu, kamu bisa melindungi kulit kamu dan mencegah tubuh kamu dari virus Corona Covid-19.

 

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya