Liputan6.com, Jakarta Hidup tidak luput dari masalah. Persoalan satu belum selesai, sudah datang persoalan lain. Berbagai macam masalah ini yang kerap menjadi beban pikiran seseorang, sehingga bisa berkembang ke arah stres, bahkan depresi.
Masalah-masalah hidup terus berkecamuk di dalam pikiran. Mungkin ini juga yang sedang kamu alami sekarang. Kadang malah terbawa ke pekerjaan. Saat di kantor, kamu jadi tidak bisa fokus atau konsentrasi karena permasalahan tersebut
Padahal kamu sebagai karyawan digaji perusahaan untuk bersikap profesional. Mampu menyelesaikan pekerjaan yang sudah menjadi tanggung jawab tepat waktu dalam keadaan apapun, termasuk saat banyak masalah sekalipun.
Baca Juga
Advertisement
Hal seperti ini memang tak bisa dihindari. Siapapun bisa mengalaminya. Terpenting adalah bagaimana cara kamu mengurangi atau membebaskan beban pikiran saat di kantor, agar dapat bekerja secara maksimal. Pekerjaan tidak terganggu, dan tuntas seperti keinginan atasan maupun perusahaan.
Berikut 5 cara menyingkirkan beban pikiran ketika bekerja di kantor, seperti dikutip dari Cermati.com.
1. Lakukan kegiatan menyenangkan
Meski di kantor, bukan berarti tidak bisa melakukan aktivitas seru yang dapat mengalihkan permasalahanmu. Contohnya saja sebelum bekerja, coba dengarkan musik favoritmu selama 10-15 menit agar pikiran terasa rileks. Atau menonton video lucu yang membuatmu tertawa.
Selanjutnya pada jam istirahat, pergilah makan siang di luar bersama teman-temanmu. Berjalan santai menuju kantin atau tempat makan dekat kantor, sambil melihat pemandangan sekitar akan menciptakan suasana lain dalam dirimu. Jadi tidak suntuk berada di meja kerja saja.
Makan siang sembari bersenda gurau dengan teman, akan membuatmu lupa sejenak dengan masalah hidupmu. Setidaknya kamu dapat mengurangi beban pikiran tersebut, sehingga dapat kembali bekerja dengan penuh semangat.
Kamu pun bisa menyibukkan diri dengan pekerjaan-pekerjaan yang sudah mepet deadline agar pikiranmu betul-betul fokus pada tugas tersebut. Jadi tidak ada waktu untuk memikirkan masalah lain, selain pekerjaan.
2. Curhat dengan rekan kerja
Dalam situasi di mana pikiranmu penuh dengan berbagai masalah, paling plong memang kalau sudah curhat dengan teman. Kamu bisa mencurahkan isi hatimu kepada rekan kerja yang sudah kamu anggap dekat dan mempercayainya.
Jangan memendamnya. Ceritakan masalahmu padanya, apakah itu soal pekerjaan, sikap atasan, menyangkut asmara, masalah keluarga, atau persoalan lainnya.
Biasanya curhat tidak melulu minta solusi. Hanya saja butuh teman untuk mendengarkan. Bila temanmu memberikan solusi atas masalahmu, sebaiknya tampung saja. Toh, keputusan tetap ada di tanganmu.
3. Cari solusi terbaik
Lari dari masalah hanyalah untuk mereka yang pecundang. Lari dari masalah bukan solusi menghilangkan masalah tersebut. Sesulit apapun persoalan, kamu harus segera mencari jalan keluarnya. Setelah itu, bertindak. Atasi masalah satu persatu. Mungkin dari masalah yang ringan dulu, baru ke masalah berat, agar tidak menumpuk.
Ingat, berdiam diri dan berpangku tangan tidak akan menyelesaikan masalah. Kamu dapat memikirkan solusi ini saat jam istirahat, ataupun setelah pulang kerja, sehingga tidak mengganggu tugas dan tanggung jawabmu di kantor.
4. Bersikap profesionalitas
Tinggalkan masalah saat berada di kantor. Itulah sikap profesionalitas yang harus dijunjung karyawan dalam bekerja. Ucapkan dalam hati, agar menjadi sebuah energi positif yang akan membangkitkan semangatmu ketika bekerja.
Dengan sikap profesionalitas, kamu bisa menyelesaikan setiap pekerjaan walaupun sedang banyak pikiran. Setiap bayang-bayang masalah muncul saat bekerja, langsung alihkan. Jangan sampai masalah tersebut menguasai pikiranmu dan mengacaukan pekerjaanmu.
5. Minum teh hangat dan pijat
Cara lain membebaskan pikiran saat di kantor adalah dengan menyeduh teh, lalu lakukan pijatan ringan. Menyeruput teh hangat dapat menenangkan pikiran karena teh mengandung kafein dan asam amino L-Theanine. Kandungan ini bermanfaat untuk mengurangi kelelahan mental.
Sambil menikmati teh, kamu juga bisa melakukan pijatan ringan di area wajah, seperti kening, mata, pipi, hidung, dan bibir agar terasa rileks. Meregangkan otot-otot yang kaku, dan membantu mengurangi stres. Sederhana bukan?
Jangan Biarkan Masalah Mengendalikan Dirimu
Masalah sudah jadi ‘teman’ dalam hidup. Tanpa masalah, seseorang tidak akan pernah belajar memaknai kehidupan. Ketika masalah datang, kamu harus siap menghadapinya. Berjuang untuk keluar dari masalah tersebut. Itulah yang disebut pemberani.
Yang terpenting adalah, jangan biarkan dirimu dikendalikan masalah itu, sehingga merusak kesehatan dan mentalmu. Tetap yakin bahwa setiap masalah pasti ada solusinya.
Advertisement