Kabar Baik, 1 Pasien Positif Covid-19 Asal Rembang Dinyatakan Sembuh

Satu pasien positif virus corona Covid-19 asal Rembang yang dirawat isolasi di RSUD Wongsonegoro Semarang dinyatakan sembuh.

oleh Ahmad Adirin diperbarui 31 Mar 2020, 15:01 WIB
Wakil Bupati Rembang, Bayu Andriyanto mengabarkan satu pasien positif virus corona asal Rembang yang dirawat isolasi di RSUD Wongsonegoro Semarang dinyatakan sembuh. (Liputan6.com/ Ahmad Adirin)

Liputan6.com, Rembang - Kabar gembira bagi warga Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Satu pasien yang sebelumnya dinyatakan positif terjangkit virus corona Covid-19, kini sudah dinyatakan sembuh.

Wakil Bupati Rembang, Bayu Andriyanto mengatakan, kabar baik itu diketahuinya dari manajemen RSUD Wongsonegoro Semarang saat jumpa pers.

"Benar, siang ini pihak kami dari Dinas Kesehatan bersiap menjemput yang bersangkutan," kata Bayu kepada Liputan6.com, Selasa (31/3/2020).

Pasien sembuh yang berasal dari Desa Megal, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang, ini berjenis kelamin laki-laki berusia 28 tahun yang berprofesi sebagai buruh bangunan di Bali.

Hal serupa disampaikan Kepala Dinas Kabupaten (DKK) Rembang, Ali Syofii mengungkapkan, pasien asal RSUD dr R Soetrasno Rembang yang kemudian diisolasi ke RSUD Wongsonegoro Semarang dinyatakan sudah sembuh.

"Nggeh leres (iya betul), pasien kini sudah sembuh," katanya.

Sebelumnya, Ali menjelaskan, pasien tersebut masuk dalam PDP pada 17 Maret 2020 dan dinyatakan positif terjangkit virus corona Covid-19 pada 26 Maret 2020.

"Hasil labnya RSUD Wongsonegoro Semarang, pasien rujukan dari RSUD dr R Soetrasno Rembang positif corona Covid-19," katanya.

Ali mengatakan, saat yang bersangkutan kerja di Bali pernah kontak secara langsung dengan warga yang berada di tempatnya bekerja.

"Riwayatnya pasien kerja bangunan di Bali. Pernah bersinggungan dengan warga positif terjangkit Corona Covid-19 di sana," ungkap Ali.

Diketahui, sejak pasien ini dinyatakan terpapar, Rembang ditetapkan statusnya menjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) virus corona Covid-19. Warga pun diminta ekstra hati-hati serta menuruti imbauan pemerintah seperti menjaga jarak dan jangan membuat kerumunan.

Simak juga video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya