Jakarta Akademi balap milik Valentino Rossi, VR46 Riders Academy sudah melahirkan banyak pembalap handal. Pembalap-pembalap yang mayoritas asal italia bersaing di ajang Grand Prix dari berbagai kelas.
Musim ini akademi Valentino Rossi ditinggalkan oleh tiga pembalap mudanya. Meski begitu, VR46 masih akan menurunkan delapan pebalap muda lainnya di ajang Grand Prix, baik di MotoGP, Moto2, maupun Moto3.
Advertisement
Tiga rider yang memutuskan hengkang dari VR46 adalah Lorenzo Baldassarri, Nicolo Bulega, dan Dennis Foggia. Ketiganya masih turun di ajang Grand Prix, namun tak lagi dalam kepengurusan manajemen Rossi.
Meski ditinggal oleh mereka, VR46 Riders Academy masih menjadi akademi yang paling berjaya dalam melahirkan bakat-bakat muda Italia.
Perhelatan MotoGP, Moto2, dan Moto3 memang saat ini ditunda karena pandemi virus corona. Dorna selaku pihak penyelenggara belum bisa memastikan kapan balapan bisa bergulir, karena masih menunggu kelanjutan kondisi wabah virus corona.
Meski demikian, tak ada salahnya menengok lagi daftar pembalap yang turun pada kelas MotoGP, Moto2, dan Moto2 2020.
Siapa saja murid Valentino Rossi yang turun di Grand Prix 2020? Berikut ini daftar lengkapnya seperti dilansir dari berbagai sumber.
1. Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT)
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, yang merupakan juara dunia Moto2 2017, akan menjalani musim ketiganya di MotoGP. Pada tahun pertama membela EG 0,0 Marc VDS Honda, dan kemudian pindah ke Petronas Yamaha SRT pada 2019.
Advertisement
2. Francesco Bagnaia (Pramac Racing)
Pembalap Pramac Racing, Francesco Bagnaia, juga berstatus anak didik Valentino Rossi. Sebagai juara dunia Moto2 2018, Francesco Bagnaia, akan menjalani tahun keduanya di kelas tertinggi alias MotoGP.
Masih membela Pramac Racing, pemabalap yang akrab disapa Pecco tersebut kini mendapatkan Desmosedici GP20 spek pabrikan dan digadang-gadang untuk masuk ke tim pabrikan Ducati pada 2021.
3. Luca Marini (Sky Racing VR46)
Luca Marini merupakan adik Rossi. Dia akan menjalani tahun kelimanya turun di Moto2. Pada 2020 adalah tahun ketiganya membela Sky Racing VR46.
Marini diharapkan bisa menjadi juara dunia tahun ini agar dapat kesempatan naik ke MotoGP 2021.
Advertisement
4. Marco Bezzecchi (Sky Racing VR46)
Marco Bezzecchi yang disebut-sebut sebagai 'adik' Rossi karena perawakannya yang mirip dengan The Doctor, akan menjalani tahun keduanya di Moto2. Setelah terpuruk bersama Red Bull KTM Tech 3 tahun lalu, pemain yang akrab disapa Bez itu diharapkan bisa kembali meraih kepercayaan dirinya di bawah naungan Sky Racing VR46.
5. Stefano Manzi (MV Agusta Forward Racing)
Dari seluruh anggota VR46 Riders Academy, Stefano Manzi lah yang paling dinanti-nanti hasil baiknya sejak lama. Meski begitu, rider yang akrab disapa Manzo itu mulai menunjukkan tajinya dengan finis keempat di Valencia tahun lalu.
Ia diharapkan bisa mempertahankan momentum tersebut pada 2020.
Advertisement
6. Andrea Migno (Sky Racing VR46)
Setelah berkelana ke Aspar Team dan World Wide Race, Andrea Migno yang merupakan murid kesayangan Rossi akhirnya kembali ke Sky Racing VR46 tahun ini.
Ia diharapkan bisa mengulang prestasi baiknya pada 2017. Saat itu ia meraih kemenangan perdananya, tepatnya di Mugello, Italia.
7. Celestino Vietti (Sky Racing VR46)
Celestino Vietti akan menjalani musim keduanya secara penuh di Moto3 tahun ini. Celin yang digadang-gadang sebagai bintang VR46 selanjutnya, tahun lalu sukses meraih tiga podium, dan diharapkan bisa lebih menggebrak lagi tahun ini.
Advertisement
8. Niccolo Antonelli (SIC58 Squadra Corse)
Niccolo Antonelli yang disebut-sebut sebagai penerus kegarangan Marco Simoncelli, akan menjalani tahunnya yang kesembilan di Moto3. Untuk ketiga kalinya dia membela SIC58 Squadra Corse.
Antonelli diharapkan bebas cedera di sisa musim ini dan bisa kembali berjaya di papan atas.
Sumber asli: VR46 Riders Academy
Disadur dari: Bola.net (Penulis Anindhya Danartikanya, published: 28/3/2020)