Krisis Corona COVID-19, Burberry Produksi Masker hingga Sumbang Dana Penelitian

Aksi solidaritas kembali ditunjukkan oleh rumah mode ternama di tengah krisis coron COVID-19 dan kali ini oleh Burberry.

oleh Putu Elmira diperbarui 01 Apr 2020, 18:02 WIB
Ilustrasi orang pakai masker saat wabah Virus Corona COVID-19 di Indonesia. (Liputan6.com/Tanti Yulianingsih)

Liputan6.com, Jakarta - Ada beragam cara untuk menunjukkan kepedulian pada dunia yang tengah berjuang melawan penyebaranan virus corona COVID-19. Salah satu kabar baiknya datang dari Burberry.

Dilansir dari Metro UK, Rabu (1/4/2020), rumah mode mewah asal Inggris ini menjadi brand terbaru yang mengumumkan langkah-langkah dalam upaya mendukung menangani virus corona baru ini.

Terungkap bahwa Burberry akan menggunakan jaringannya untuk mempercepat pengiriman lebih dari 100 ribu masker bedah ke National Health Service (NHS). Aksi tersebut dilaksanakan mengingat adanya kekurangan yang dihadapi selama beberapa minggu terakhir.

Burberry juga telah berjanji untuk membuat gown dan masker non-bedah untuk pasien dan tenaga kesehatan di rumah sakit di Inggris. Adapun gown dan masker ini akan diproduksi di pabrik Yorkshire, di mana trench coat diproduksi.

Bersamaan dengan aksi solidaritas itu, Burberry juga akan menyumbangkan dana untuk penelitian vaksin di University of Oxford yang akan memulai uji coba pada manusia pada April.

Meski kemungkinan vaksinnya bisa memakan waktu beberapa bulan, Burberry akan membantu dalam jangka pendek dengan berkontribusi pada dua badan amal yang bekerja untuk mengatasi kemiskinan pangan, yakni The Felix Project dan FareShare.

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.


Bangkit Lawan COVID-19

ilustrasi memakai masker medis (sumber: iStockphoto)

"Saya sangat bangga menjadi bagian dari keluarga Burberry yang luar biasa saat kami bekerja untuk mendukung komunitas kami di masa sulit ini, bersama-sama kita akan lewati ini," kata Chief Creative Officer Burberry, Riccardo Tisci.

Selain itu, CEO Burberry Marco Gobbetti menyebut pandemi corona COVID-19 telah mengubah kehidupan sehari-hari banyak orang.

"Tetapi kami berharap bahwa dukungan yang kami berikan akan membantu menyelamatkan lebih banyak jiwa, mengendalikan virus dan membantu dunia kita pulih dari pandemi yang menghancurkan ini. Bersama-sama, kita akan melewati ini," tambahnya.

Sebelumnya, deretan brand ternama dunia ikut ambil bagian dalam aksi solidaritas melawan corona COVID-19. Sebut saja Prada, Giorgio Armani, LVMH (Christian Dior, Givenchy, Guerlain), Kering (Balenciaga, Saint Laurent dan Gucci), hingga Versace.


Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya