Liputan6.com, Surabaya - Langkah pemerintah Indonesia, yang menerapkan kebijakan physical distancing atau menjaga jarak antar satu dengan yang lain menjadi hal paling penting dilakukan dalam mencegah penyebaran pandemi Corona atau Covid-19.
Baca Juga
Advertisement
Untuk itu, banyak individu diimbau untuk tidak melakukan aktivitas di luar rumah, seperti bekerja, sekolah maupun sekedar berkumpul dengan teman. Namun, tampaknya masih banyak individu yang terpaksa melakukan aktivitas di luar rumah karena pekerjaan yang terkait dengan kepentingan publik.
Sadar akan pentingnya physical distancing selama pandemi Corona, seorang driver ojek online punya cara super unik untuk menerapkan kebijakan tersebut terhadap penumpangnya.
Sebuah akun Twitter dengan nama @AmbarwatiRexy mengunggah sebuah video yang menunjukkan seorang driver ojek online tidak membonceng penumpangnya, melainkan penumpang duduk di sebuah kursi kayu yang berjarak dengan driver ojek.
“Physical distancing on fleek,” keterangan dalam unggahan @AmbarwatiRexy.
Diabadikan Warga yang Melintas
Driver ojek online yang tidak diketahui namanya tersebut tampaknya sengaja membuat kursi khusus penumpang yang dikaitkan dengan motornya selama physical distancing. Kursi tersebut tampak hanya cukup untuk satu orang penumpang dengan memiliki dua roda.
Menurut informasi dari warganet, peristiwa tersebut berlangsung di Surabaya. Kemunculan driver ojek online dengan ide uniknya tersebut pun menarik perhatian warganet sekitar. Banyak dari warga yang melintas yang mengabadikan driver ojek online tersebut menggunakan ponsel.
Advertisement
Respons Warganet
Unggahan tersebut pun mampu menarik perhatian warganet. Banyak dari mereka menanggapi unggahan tersebut dengan berbagai respons. Segelintir warganet mengklaim bahwa lokasi dalam video tersebut berada di Surabaya.
"Arek arek suroboyo tingkat insecurenya gaada obat dah," kata akun @AnakSullung.
"Arek2 Suroboyo pancen kreatip," sahut akun @Hong_1211.
Namun, banyak warganet merasa khawatir dengan keselamatan penumpang ojek online tersebut. Meski dianggap ampuh menerapkan social distancing, tapi ide tersebut sangat berbahaya.
"Dia yg naik gue yg deg degan, takut tebalik," tulis akun @milapraw.
"Ya wassalam aku mah mending jalan kaki aja. Sekalinya talinya copot byeee," komentar akun @hendralm.
"Kenceng dikit lagi pas belok auto njungkel," sahut akun @sandyadityak.
Video tersebut pun viral. Hingga kini, unggahan tersebut disukai lebih dari 10 ribu warganet dan telah mendapat lebih dari 6 ribu retweet.