Liputan6.com, Jakarta - Miliarder pemilik Dallas Mavericks dan bintang 'Shark Tank', Mark Cuban meminta kepada perusahaan untuk tidak hanya berpikir mengenai keuntungan dan mengabaikan keselamatan karyawan di tengah Wabah Virus Corona atau Covid-19 yang tengah merebak.
Melansir dari laman Inc, Kamis (2/4/2020), Cuban mengingatkan jika pilihan yang mereka ambil saat ini akan mempengaruhi citra mereka ke depannya. Saat situasi sedang tak menguntungkan, perusahaan atau pelaku usaha mungkin ingin segera membuka kembali pintu bisnis secepat mungkin.
Tapi Cuban menekankan, agar pelaku bisnis mempertimbangkan pilihan menempatkan keuntungan di atas keselamatan orang lain (pekerja) secara cermat.
Baca Juga
Advertisement
Pasalnya, keputusan yang akan dibuat sekarang akan secara langsung memengaruhi keselamatan dan potensi kesehatan para karyawan.
Pertanyaannya, apakah Anda ingin membangun reputasi sebagai pemberi kerja yang memprioritaskan tuntutan pemangku kepentingan, daripada orang-orang yang membantu Anda dalam berbisnis dengan menjual barang-barang?
"Bagaimana perusahaan menanggapi pertanyaan itu akan menentukan citra mereka selama beberapa dekade," kata Cuban.
Melakukan berbagai upaya untuk melindungi karyawan di tengah pandemi yang masih berlangsung, merupakan hal yang tepat bagi perusahaan. Kuba mengatakan hal tersebut juga merupakan keputusan bisnis yang cerdas.
Pertimbangkan dua skenario. Citra mana yang kemungkinan akan dipertimbangkan oleh pelanggan di masa yang akan datang?
Dalam skenario satu, anda membawa karyawan kembali bekerja sesegera mungkin setelah pembatasan pemerintah kembali dilonggarkan.
Seorang karyawan bisa saja membawa virus ke tempat kerja, berpotensi menyebarkannya ke orang lain di tempat kerja.
Dalam skenario dua, anda tetap mengamankam diri sekaligus karyawan selama masa karantina. Karyawan anda akan tetap sehat dan bahkan lebih loyal setelah situasi dianggap aman dan bisnis siap untuk dibuka kembali.
Jeff Bezos Jadi Miliarder yang Tetap Untung Meski Digempur Virus Corona
Advertisement