Usai Positif Corona Covid-19, Blaise Matuidi Dapat Kontrak Baru dari Juventus

Blaise Matuidi menandatangani perpanjangan kontrak yang disodorkan manajemen Juventus. Kontrak baru itu membuat gelandang internasional Prancis tersebut tetap di Turin hingga Juni 2021.

oleh Windi Wicaksono diperbarui 02 Apr 2020, 14:00 WIB
Blaise Matuidi, gelandang Juventus yang positif terinfeksi virus Corona Covid-19. (AFP/ Marco Bertorello)

Liputan6.com, Turin - Blaise Matuidi menandatangani perpanjangan kontrak yang disodorkan manajemen Juventus. Kontrak baru itu membuat gelandang internasional Prancis tersebut tetap di Turin hingga Juni 2021.

Matuidi merupakan satu dari tiga pemain Juventus yang positif terinfeksi virus corona Covid-19. Dua pemain lainnya yakni Daniele Rugani dan Paulo Dybala.

Kontrak Matuidi bersama Juventus sesungguhnya baru akan habis akhir musim ini. Tapi, performa apik pemain berusia 32 tahun itu membuat manajemen I Bianconeri mengganjarnya dengan kontrak baru.

Matuidi telah bermain sebanyak 31 pertandingan untuk Juventus di semua kompetisi musim ini. Kini, eks pemain Paris Saint-Germain tersebut masih menjalani isolasi demi memulihkan diri dari Covid-19.

Seperti dilansir Goal, Juventus ternyata telah menawarkan perpanjangan kontrak itu sejak Februari lalu. Tapi, pengumuman perpanjangan kontrak tersebut baru dikeluarkan baru-baru ini.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.


Kembali Lebih Kuat

Gelandang Juventus, Blaise Matuidi (kanan) dapat perpanjangan kontrak. (AFP/Isabella Bonotto)

Hal itu berdasarkan laporan tahunan yang telah dirilis Juventus belum lama ini. Matuidi sendiri optimistis bisa kembali lebih kuat apabila telah sembuh dari Covid-19.

"Saya adalah pembawa virus yang asimtomatik, sadar bahwa saya memiliki hak istimewa sebagai pemain sepak bola profesional dan karenanya mendapat manfaat dari pemantauan kesehatan yang teratur serta sangat baik," ujar Matuidi di akun Instagram-nya beberapa waktu lalu.


Bantuan Keluarga

"Bila tidak, mungkin saya tidak akan pernah tahu bahwa saya terinfeksi (corona). Saya positif, saya kuat, moral saya setinggi keluarga saya."

"Saya positif, saya kuat, moral baik. Kita secara kolektif akan bangkit lebih kuat dari ujian ini," ucapnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya