Liputan6.com, Jakarta Adam Neumann, salah satu pendiri dan mantan CEO WeWork, harus rela menanggalkan status miliarder. Ini setelah SoftBank mengumumkan untuk membatalkan tender offer atau penawaran saham WeWork senilai USD 3 miliar (Rp 48 triliun).
Melansir dari laman CNBC, Jumat (3/4/2020), Perusahaan asal Jepang tersebut menyatakan alasan pembatalan tender karena kondisi tender yang tak memuaskan. Bagi Adam Neumann, pengumuman itu juga berarti bahwa dia harus kehilangan kesempatan untuk menjual USD 970 juta sahamnya di perusahaan kepada SoftBank sebagai bagian dari berakhirnya kesepakatan.
Baca Juga
Advertisement
Akibat gagalnya kesepakatan SoftBank dan valuasi WeWork yang menurun, kekayaan bersih Neumann anjlok dalam satu tahun terakhir.
Bloomberg’s Billionaire’s Index memperkirakan bahwa kekayaan pribadi Neumann turun 97 persen dalam waktu kurang dari setahun, dari hampir USD 14 miliar (Rp 224 triliun) pada musim panas lalu dan diperkirakan saat ini menjadi USD 450 juta (Rp 7,2 triliun) pada saat ini.
WeWork sempat menjadi start-up AS yang bersinar. Start-up ruang kantor tersebut bernilai USD 47 miliar pada Januari 2019, setelah adanya investasi USD 2 miliar dari SoftBank yang membawa total investasi konglomerat Jepang di WeWork pada saat itu menjadi lebih dari USD 10 miliar.
Menjelang rencana IPO, yang rencananya akan dilakukan pada bulan September 2019, WeWork pun merilis dokumen keuangan yang mengejutkan. Mereka ternyata masih merugi USD 900 juta pada paruh pertama 2019 dan memiliki kewajiban sewa USD 47 miliar.
Sehingga akhirnya rencana IPO pupus sebelum diluncurkan. Kemudian, pada bulan September, Neumann tidak lagi menjabat sebagai CEO perusahaan.
Sebelumnya, SoftBank mengatakan akan menyelamatkan WeWork dengan menginvestasikan USD 3 miliar, yang akan memberi Softbank kendali atas WeWork.
Saat itu, Neumann setuju. Sebagai kompensasi, Neumann menerima dana kredit sebesar USD 500 juta, dan pembayaran biaya konsultasi (untuk WeWork) sebesar USD 185 juta. Neumann juga akan memiliki hak untuk menjual sebanyak USD 970 juta saham WeWorknya kepada SoftBank.
Namun, dengan keputusan SoftBank sekarang untuk tidak melanjutkan kesepakatan, Neumann tidak akan lagi dapat menguangkan saham WeWork miliknya.
**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.
Jeff Bezos Jadi Miliarder yang Tetap Untung Meski Digempur Virus Corona
Advertisement