Liputan6.com, Surabaya Imbauan bekerja dari rumah atau work from home (WFH) di Jatim menyebabkan kenaikan trafik data operator Telkomsel sebesar 13 persen. Rata-rata pengguna menghabiskan sembilan sampai 11 GB per bulan pada masa WFH, sedangkan pda hari normal berkisar delapan sampai 10 GB per bulan,
“Pemakaian rata-rata tertinggi didominasi kawasan perumahan dosen di Surabaya, kemudian rumah sakit, dan kawasan perumahan,” ujar Permata Jaya Simarmata, General Manager Network Operation and Quality Managemet Region Jawa Timur Telkomsel, seperti yang dikutip dari Antara, Jumat (3/4/2020).
Baca Juga
Advertisement
Sementara perkotaan di Jatim yang berkontribusi terhadap kenaikan trafik data Telkomsel didominasi Surabaya, Mojokerto, Malang, dan Jombang, Imbauan WFH juga menyebabkan adanya tambahan waktu tertinggi masyarakat dalam mengakses internet, dari biasanya hanya terjadi pukul 18.00 WIB hingga 22.00 WIB, kini juga terjadi pada siang hari, yakni mulai pukul 09.00 sampai 12.00 WIB.
Telkomsel juga mencatat akses mobilitas warga pengguna Telkomsel yang berasal dari Blora, Jawa Tengah mendominasi kedatangan ke Jatim, disusul Denpasar kemudian Semarang.
"Untuk warga Jakarta atau Jawa Barat pengguna Telkomsel yang mobile atau bergerak ke Jatim sangat minim, hanya sekitar 3 persen, dengan dominasi dari Jakarta Selatan kisaran 9.400 pengguna," ucapnya.
Selama WFH di Jatim juga terjadi kenaikan data Telkomsel dalam mengakses aplikasi Ruang Guru, yakni 195 persen dan ditambah dengan beberapa aplikasi belajar di rumah lainnya.